TEMPO.CO, Jakarta - Pasar otomotif Indonesia khususnya roda dua sempat dihebohkan lantaran fenomena rusaknya rangka motor. Merek motor ternama diketahui mengalami kerusakan rangka bagian tengah yang berkarat dan patah.

Menanggapi masalah tersebut, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) lebih dulu mengumumkan perpanjangan masa garansi rangka atau frame. Dari sebelumnya 1 tahun atau 12.000 km, menjadi 5 tahun atau 50.000 km, dengan syarat dan ketentuan berlaku.

Perpanjangan masa garansi ini berlaku untuk pembelian semua sepeda motor Yamaha jenis matik per tanggal 1 Oktober 2023 hingga seterusnya.

Senada dengan Yamaha, PT Astra Honda Motor (AHM) juga mengambil sikap dengan menambah masa garansi rangka motor keluaran baru, dari semula 1 tahun jadi 5 tahun, tanpa batasan jarak tempuh (kilometer).

Masa tambahan garansi ini rangka diberlakukan buat sepeda motor baru Honda yang diterima konsumen mulai 25 Oktober 2023. Periode baru masa garansi ini juga berlaku untuk semua model motor yang dipasarkan AHM, dari skutik, cub, sport, motor listrik, hingga big bike.

Terkait perpanjangan masa garansi rangka yang dilakukan beberapa pabrikan Jepang, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) rupanya tidak mau mengikuti jejak yang sama. Marketing Director Division Head Sales & Marketing 2 Wheels PT SIS Yohei Shinozaki mengatakan, pihaknya belum pernah menemukan masalah pada rangka motor Suzuki.

“Kami tidak ada (perpanjangan garansi), karena barang kami tidak ada masalah. (Garansi) sekarang mesin 1 tahun, elektronik 2 tahun, sasis kalau tidak salah 3 tahun,” ujar Shinozaki, di Cikarang, Senin, 29 Januari 2024 kemarin.

Yohei Shinozaki juga mengklaim pihaknya telah menyematkan rangka motor yang cukup tebal. Dengan begitu, masyarakat diharapkan tak perlu khawatir meski tidak ada masa garansi hingga 5 tahun.

“Tapi tidak perpanjang (garansi), karena pipanya cukup tebal, belum pernah dengar masalah yang rusak. Kalau tidak salah (rangka Suzuki) paling tebal,” tutur dia menambahkan.

Pilihan Editor: Mobil Listrik Chery Omoda E5 Pakai Baterai LFP, Apa Keunggulannya?

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di membership.tempo.co/komunitas pilih grup GoOto