Apa yang Harus Dilakukan Ketika Berkendara dan Mendadak Ada Gempa?

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Kamis, 29 Agustus 2024 17:26 WIB

Warga ke luar rumah usai gempa M6,2 mengguncang di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada 11 September 2022. ANTARA/HO-BNPB/am.

TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan rumah, sebuah sekolah, dan sebuah pasar mengalami kerusakan akibat gempa bumi yang mengguncang Daerah Istimewa Yogyakarta, atau yang dikenal sebagai gempa Yogya, pada Senin malam, 26 Agustus 2024. Kerusakan paling banyak terjadi di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Gempa berkekuatan magnitudo 5,8 ini terjadi pada pukul 19:57:42 WIB dengan pusat gempa berada di barat daya Gunung Kidul. Sedikitnya 20 rumah warga mengalami kerusakan, dan satu sekolah di Kabupaten Gunung Kidul juga dilaporkan rusak.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY juga mencatat ada tiga rumah rusak. Di kabupaten Bantul dilaporkan ada sembilan rumah rusak. Di Kabupaten Kulon Progo ada tiga rumah rusak.

Sementara di Kota Yogyakarta masih dilakukan pengumpulan data. Di Kabupaten Sleman, ada satu pasar yaitu pasar Prambanan rusak.

“Tidak dan korban jiwa,” kata Kepala Bidang Penanganan Darurat dan Pemadam Kebakaran Penyelamatan (BPBD) DIY Edhy Hartana, Selasa, 27 Agustus 2024.

Advertising
Advertising

Tips Mengemudi Mobil Saat Terjadi Gempa

Ketika gempa bumi terjadi saat Anda mengemudi, sangat penting untuk tetap tenang dan waspada terhadap situasi sekitar. Meskipun getaran gempa mungkin tidak terasa kuat di dalam mobil, tetap perhatikan tanda-tanda seperti tiang atau pohon yang bergoyang serempak. Jaga ketenangan dan berhenti perlahan.

Setelah memeriksa kondisi sekitar, hentikan kendaraan di tempat yang aman, seperti di bahu jalan atau pinggir jalan. Jangan melanjutkan perjalanan saat gempa berlangsung. Pastikan untuk menepi di area terbuka dan hindari parkir di dekat struktur yang rentan runtuh, seperti bangunan, papan reklame, atau pohon besar. Hindari juga parkir di atas jembatan karena berisiko ambruk.

Jika Anda melihat jembatan, bangunan, atau struktur lain yang tampak tidak stabil, sebaiknya jauhi area tersebut. Apabila gempa semakin kuat, segera ambil barang-barang berharga dan tinggalkan mobil Anda. Jangan memaksakan diri untuk melanjutkan perjalanan jika jalan rusak parah atau lalu lintas menjadi kacau. Jika ada peringatan tsunami, segera cari tempat yang lebih tinggi untuk keselamatan.

Ingatlah bahwa gempa utama biasanya diikuti oleh gempa susulan (aftershocks), yang bisa terjadi setelahnya. Bersiaplah untuk menghadapi gempa susulan dan jangan berada di dalam mobil sampai situasi benar-benar aman.

Terakhir, carilah informasi terkini dari sumber resmi atau portal berita terpercaya melalui smartphone Anda untuk memantau perkembangan situasi. Ikuti instruksi dari pihak berwenang dalam keadaan darurat.

Tips Mengendarai Motor Saat Terjadi Gempa

Sony Susmana, Direktur Pelatihan dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), menekankan pentingnya tetap fokus dan tenang saat mengendarai motor di tengah gempa. Ia menyarankan untuk merasakan getaran gempa dan mempertimbangkan keamanan sebelum melanjutkan perjalanan.

"Saat gempa terjadi, keseimbangan kendaraan bisa terganggu. Rasakan gejala-gejala yang tidak biasa dan perlambat laju motor dengan asumsi kendaraan masih dapat dikendalikan dengan baik," katanya dalam wawancara dengan Tempo pada Sabtu, 3 Agustus 2019.

Jika motor masih bisa dikendalikan dengan baik, disarankan untuk mengurangi kecepatan dan mencari tempat yang aman untuk berhenti dan mengevaluasi situasi gempa.

Namun, jika gempa terasa sangat kuat dan mengganggu keseimbangan, sebaiknya berhenti di tempat yang aman, jauh dari bangunan tinggi atau pantai.

"Jika gangguan keseimbangan tidak kunjung hilang, segera cari lokasi aman untuk berhenti," tambah Sony.

"Amati sekitar untuk melihat respons yang terjadi. Jika memang ada gempa, segera tinggalkan area pantai, cari dataran yang lebih tinggi yang dapat dijangkau kendaraan, dan segera berhenti. Siapkan evakuasi untuk semua penumpang dan pindahkan ke tempat yang lebih aman," lanjutnya.

EIBEN HEIZAR | KHAIRUL IMAM GHOZALI
Pilihan editor: Negara-negara yang Memiliki Potensi Gempa Megathrust

Berita terkait

Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

11 menit lalu

Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

Gempa Bandung berkekuatan M 5.0 menyebabkan 82 orang luka-luka, 700 bangunan rusak, 14 jadwal Whoosh dibatalkan, dan ganggu 11 perjalanan kereta

Baca Selengkapnya

Gempa Guncang Bandung Raya, BNPB: Waspadai Bangunan Runtuh

2 jam lalu

Gempa Guncang Bandung Raya, BNPB: Waspadai Bangunan Runtuh

Gempa membuat sebagian besar masyarakat panik lantaran guncangannya dirasakan cukup kuat dalam durasi 3-5 detik.

Baca Selengkapnya

Gempa M 4,9 di Kabupaten Bandung, PT KAI Sempat Hentikan Perjalanan 11 Kereta

3 jam lalu

Gempa M 4,9 di Kabupaten Bandung, PT KAI Sempat Hentikan Perjalanan 11 Kereta

PT KAI Daerah Operasi 2 Bandung menghentikan sementara perjalanan 11 kereta mengantisipasi adanya kerusakan akibat gempa bumi.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 5 di Bandung, Ini Penjelasan Badan Geologi

3 jam lalu

Gempa Magnitudo 5 di Bandung, Ini Penjelasan Badan Geologi

Berdasarkan lokasi pusat gempa, kedalaman dan data mekanisme sumber dari BMKG dan GFZ Jerman, kejadian gempa diakibatkan oleh aktivitas sesar

Baca Selengkapnya

Catatan Peristiwa Gempa Merusak Sebelumnya dari Sesar Garut Selatan

3 jam lalu

Catatan Peristiwa Gempa Merusak Sebelumnya dari Sesar Garut Selatan

Gempa terkini dikoreksi dari info sebelumnya M5,0. Pernyataan semacam 'kerasa banget' atau 'lumayan kenceng' diungkap warganet di akun X BMKG.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,9 Kejutkan Warga Bandung, BPBD: Rumah, Sekolah dan Puskesmas Dilaporkan Rusak di Kertasari dan Pangalengan

5 jam lalu

Gempa M4,9 Kejutkan Warga Bandung, BPBD: Rumah, Sekolah dan Puskesmas Dilaporkan Rusak di Kertasari dan Pangalengan

Gempa berlokasi di darat dengan pusat berjarak sekitar 25 kilometer arah tenggara dari pusat Kabupaten Bandung

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa M4,9 Guncang Kabupaten Bandung, BMKG Catat Lima Aktivitas Susulan

5 jam lalu

Info Terkini Gempa M4,9 Guncang Kabupaten Bandung, BMKG Catat Lima Aktivitas Susulan

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Garsela.

Baca Selengkapnya

Dewan Adat Minta BRIN Tidak Pindahkan Benda Arkeologi Papua dan Mahasiswa UI Juara Kompetisi Video di Top 3 Tekno

10 jam lalu

Dewan Adat Minta BRIN Tidak Pindahkan Benda Arkeologi Papua dan Mahasiswa UI Juara Kompetisi Video di Top 3 Tekno

Topik tentang Dewan Adat minta BRIN tidak memindahkan benda arkeologi Papua ke Cibinong Science Center menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BMKG Mencatat Dua Gempa Beruntun dari Perairan Selatan Jawa

1 hari lalu

BMKG Mencatat Dua Gempa Beruntun dari Perairan Selatan Jawa

BMKG mencatat dua gempa beruntun Selasa, 17 September 2024, yaitu pukul 04.46 WIB dengan magnitudo 4,2. pukul 05.50 WIB dengan magnitudo 4,6.

Baca Selengkapnya

Gempa Guncang Sarmi Papua dengan Skala IV-V MMI

1 hari lalu

Gempa Guncang Sarmi Papua dengan Skala IV-V MMI

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya sesar aktif

Baca Selengkapnya