TEMPO.CO, Jakarta - Dani Pedrosa, rekan satu tim Marc Marquez, mengkhawatirkan peluang Ducati meraih gelar juara dunia MotoGP lewat Andrea Dovizioso. Ia menyebut motor Ducati semakin hari semakin kencang.
"Tahun ini, sulit menemukan kelemahan di Ducati. Karena semua orang bisa melihat bahwa Ducati sudah memperbaiki di hampir semua sektor. Mereka sekarang sangat cepat dalam latihan dan balapan, terutama pada sirkuit panjang. Sulit untuk memprediksi apakah akan tetap sama atau berubah sampai akhir musim," ujar Pedrosa, Kamis, 5 Oktober 2017.
Baca: 2 Kasus Pemimpin Klasemen Gagal Juara MotoGP, Peluang Marquez?
Meski demikian, ia mengakui Honda juga telah melakukan perbaikan. Pedrosa mengungkapkan tetap akan mengoptimalkan motor meski lawan memiliki motor yang sangat kuat.
Saat ini, Marc Marquez unggul 16 poin atas Andrea Dovizioso setelah kemenangannya di MotoGP Aragon. Ia juga berselisih 28 poin dengan pembalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales. Tak hanya itu, Dani Pedrosa memiliki 54 poin dan Valentino 56 poin di belakang Marquez.
Baca: Kata Mick Doohan Soal Peluang Marquez dan Dovizioso Raih Gelar
Soal peluang Valentino Rossi, Pedrosa mengatakan dia bisa mengejar poin yang dimiliki Marc Marquez. Ia salut pada Rossi yang bisa kembali ke sirkuit MotoGP lebih cepat dari saran dokter. Namun, Pedrosa mengarisbawahi bahwa cedera yang dipaksakan tak akan bisa sembuh maksimal.
SPEEDWEEK