TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Yamaha WSBK, Michael Van Der Mark mengatakan bahwa dalam tubuhnya mengalir darah keturunan Ambon, Maluku. Ternyata keturunan dari Ambon berasal dari neneknya yaitu Yohana Matitaputty. Yohana yang menikah dengan warga Belanda melahirkan Juliet Matitaputty, yang merupakan ibu Michael Van Der Mark.
"Ibu saya adalah 50 persen Indonesia," kata Van der Mark dalam statusya di instragram @michaelvdmark yang mengunggah foto dia sedang memeluk ibunya di garasi pit pada dua pekan lalu.
Baca: Reaksi Kerabat Saat Tahu Michael Van Der Mark Pembalap Dunia
Menurut Yesayas Matitaputty, adik nenek Michael Van Der Mark yang masih tinggal di Ambon mengatakan Juliet sempat mampir ke Indonesia pada 2006. "Ibu Michael mengunjungi sanak saudara di Ambon," ucapnya.
Ibu Pembalap Yamaha WSBK Michael Van Der Mark, Juliet Matitaputty saat masih muda. Sumber: repro
Meskipun berada di Belanda, kata Yesayas, Keluarga Michael tidak sekalipun melupakan budaya leluhurnya. Hal tersebut diungkapkan Yesayas ketika Ibu Michael Van Der Mark berada di Ambon, ia tak hanya mengunjungi situs-situs bersejarah, pantai bahkan mencicipi semua makanan tradisional khas ambon seperti Papeda, ikan bakar lengkap dengan colo-colo.
Baca: 5 Fakta Pembalap WSBK Michael Van Der Mark yang Berdarah Ambon
Lanjut Yesayas, di Belanda pun mereka tetap mempertahankan nilai-nilai budaya Maluku. Keluarga Michael Van Der Mark masih mempertahankan penggunaan baniang dan baju cele yakni pakaian adat tradisional Maluku saat acara pernikahan keluarga atau kerabat di Belanda.
“Mereka sangat mencintai budaya Maluku, sejak kecil Joke mengajarkan budaya Maluku sehingga tertanam di diri mereka walau mereka bermukim di Belanda," katanya.