TEMPO.CO, Jakarta - BMW akan melakukan penarikan kembali alias recall terhadap 1 juta unit kendaraan yang beredar di Amerika Utara. Alasannya, ada kerusakan yang bisa menyebabkan risiko kebakaran.
Seperti dikutip dari Reuters, Minggu, 5 November 2017, perusahaan asal Jerman itu mengatakan penarikan akan memungkinkan melebar ke wilayah lain.
Baca: Jajaran Model Baru BMW Ini Bisa Dicoba di Plaza Senayan
Salah satu penarikan dilakukan terhadap 670 ribu unit kendaraan Seri 3 ASLS 2006-2011 karena adanya kerusakan pada kabel sistem pemanas dan pendingin udara, sehingga saat terjadi panas berisiko menimbulkan kebakaran.
Juru bicara perusahaan, Michael Rebstock, mengatakan penarikan kembali ini secara total mencapai 1 juta unit dengan mayoritas Amerika Serikat dan sekitar 15 ribu unit di Kanada. "Kami akan memeriksa apakah perlu diperluas recall ini," kata dia.
Kerusakan pada pendingin dan pemanas udara itu pertama kali diketahui oleh perusahaan pada 2008 dari laporan konsumen. Saat itu, kerusakan tersebut melibatkan sedan Seri 3 produksi 2006.
Baca: Tes BMW: Mobil Hibrida Lebih Hemat BBM 50 Persen Dibanding Bensin
BMW tidak menerima laporan adanya kecelakaan selama periode 2007-2014 . Namun pada 2015 diketahui terdapat tiga insiden yang menyebabkan pengendara cedera.
BISNIS