TEMPO.CO, Jakarta - Penjualan pabrikan ke dealer Daihatsu di pasar Indonesia pada Oktober 2017 turun 14,31 persen menjadi hanya 16.760 unit. Pada saat yang sama, penjualan mobil di pasar nasional meningkat 2 persen menjadi 94.352 unit.
Berdasarkan data PT Astra International, Tbk, seperti dikutip Sabtu, 18 November 2017, penjualan Daihatsu sempat naik pada Juli, namun setelah itu menunjukkan penurunan.
Baca: Pangsa Pasar Daihatsu Naik 17 Persen, Sigra Jadi Andalan
Meski mengalami beberapa penurunan, penjualan Daihatsu sepanjang Januari-Oktober 2017 tercatat masih lebih tinggi 3 persen dari capaian periode yang sama tahun lalu, yakni 156.993 unit.
Pada Oktober 2017, penjualan Daihatsu ditopang oleh model mobil harga terjangkau ramah lingkungan Sigra (27,15 persen), disusul pikap Grand Max (24,65 persen), mobil serbaguna kecil Xenia (21,83 persen).
Simak: Penjualan Daihatsu Xenia Custom Ditargetkan 150 Unit per Bulan
Daihatsu juga memiliki model yang kontribusi penjualannya di bawah Xenia, seperti minibus Grand Max (6,9 persen), LMPV Luxio (3,04 persen), SUV Terios (2,96 persen).
Daihatsu juga memiliki sedan Copen, dan pikap Himax.
