TEMPO.CO, Jakarta - Toyota untuk pertama kalinya merilis mobil konsep bertema petualangan di pameran otomotif Los Angeles Auto Show, 1-10 Desemeber 2017. Namanya Future Toyota Adventure Concept atau FT-AC. Sepintas, model ini mirip Toyota Rav4, tapi dimensinya sedikit lebih besar dan lebih macho.
“FT-AC merupakan mobil yang cocok untuk mereka yang gemar berpetualang di akhir pekan,” kata Jack Hollis, group vice president and general manager, Toyota Division, dalam siaran pers 1 Desember 2017. “Tak peduli dengan jalan, aktivitas, orang-orang, FT-AC menawarkan kesenangan yang otentik.”
Baca: Toyota Siapkan Mobil Konsep Baru di Los Angeles Auto Show 2017
FT-AC memang memiliki syarat sebagai mobil petualang dengan segala level perjalanan. Cocok untuk digunakan berkano ria di sungai, melibas jalanan bebatuan di pegunungan, hingga menggendong sepeda gunung.
Toyota FT-AC Concept SUV menjalani debut di pameran otomotif Los Angeles Auto Show 2017. 30 November 2017. (AP Photo)
Model ini seperti menggabungkan sebuah SUV dan truk. Bodi lebar, dengan gril depan yang dipadu lampu LED. Lampu kabut unik diklaim mampu memberikan penerangan yang baik sekalipun dalam kondisi cuaca buruk. Menariknya, lampu kabut ini dapat dilepas dengan mudah dan dijadikan lampu sorot yang praktis saat berkemah. Lampu kabut ini juga dapat diaplikasikan di sepeda saat berkendara di malam hari.
Simak: Adu Konsep SUV Hybrid dan Listrik di Los Angeles Auto Show 2017
Kesan SUV sangar terlihat jelas dari skid plates yang berfungsi untuk melindungi bagian bawah depan dan belakang dari benturan saat melaju di jalanan bergelombang atau bebatuan.
Toyota FT-AC Concept SUV menjalani debut di pameran otomotif Los Angeles Auto Show 2017. 30 November 2017. (AP Photo)
FT-AC didesain dengan jarak sumbu roda yang panjang dan lebar untuk membantu stabilitas kendaraan saat melaju kencang. Fender lebar dengan bodi proporsional mampu menampung velg berukuran 20 inci, sekaligus membuat ground clearace tinggi yang membuat pengemudi yakin dapat melaju di jalanan extrem.
Kelebihan lain yang ditunjukkan mobil ini adalah rak kargo yang lengkapi dengan perlengkapan petualangan di atas atap. Lampu LED di depan rak kargo mampu menghadirkan cahaya terang yang berfungsi untuk memberikan penerangan saat melalukan petualangan di malam hari.
Kamera inframerah di lampu sein yang berfungsi untuk merekam jejak perjalanan, seperti lampu kabut, dapat dilepas dengan mudah.
Hotspot Wi-Fi terintegrasi secara otomatis dapat mengunggah file berupa video atau foto ke penyimpanan berbasis cloud. Uniknya, pengeditan dan pengunggahan real-time dapat diakses melalui perangkat seluler. Konektivitas Wi-Fi bahkan memungkinkan pengguna untuk berbagai pengalaman berpetualang di jejaring maya.
Toyota FT-AC Concept menjalani debut di pameran otomotif Los Angeles Auto Show, 1 Desember 2017. (Toyota.com)
Roof rack bagian belakang juga dilengkapi dengan lampu LED yang dapat memberikan penerangan maksimal pada malam hari, lampu LED ini dapat dioperasikan melalui smartphone. Bagi goweser, perangat ini mungkin paling disukai. Yakni, dinding pintu belakang FT-AC terintegrasi dengan rak pengangkut sepeda. Jadi, Anda dapat membawa sepeda tanpa repot-repot memasang rak tambahan.
Dari sisi mesin, belum banyak informasi yang dapat digali dari model ini. Tapi, FT-AC kemungkinan besar mobil ini akan menggunakan mesin bensin dengan all wheel drive system. Tapi mungkin juga FT-AC nantinya menggunakan teknologi hybrid karena Toyota merupakan salah satu pabrikan yang gencar mengembangkan teknologi ramah lingkungan ini.