TEMPO.CO, Sentul - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menargetkan penjualan 30 ribu unit Yamaha Nmax sepanjang 2018. Motor ini mengisi segmen skuter matik bongsor, bertarung dengan Honda PCX yang model terbarunya akan diluncurkan pada Rabu, 13 Desember 2017.
Senior GM Marketing YIMM Hendry Wijaya menjelaskan, target tersebut ditentukan berdasarkan hasil riset kebutuhan konsumen di pasar Indonesia.
“Itu untuk memenuhi konsumen Indonesia yang mulai beralih menggunakan skuter matik besar,” ujarnya di sela-sela peluncuran Yamaha Nmax 155 model 2018 di Sirkuit Internasional Sentul, Jawa Barat, Sabtu, 9 Desember 2017.
Baca: Harga Yamaha Nmax 2018 Naik Tipis
Berdasarkan data penjualan YIMM sepanjang 2015 hingga Oktober 2017, Yamaha Nmax terjual 700 ribu unit dengan rincian 560 ribu unit di Indonesia dan 140 ribu unit di pasar ekspor. Hal itu membuktikan pasar skuter matik besar di Indonesia berkembang cukup pesat.
“Yamaha Nmax terus berkembang karena motor ini cukup diterima di masyarakat, terbukti dengan banyaknya komunitas Yamaha Nmax di Indonesia. Terdapat 18 klub Nmax dengan lebih dari 144 chapter yang tersebar di seluruh Indonesia,” kata Hendry.
Simak: Yamaha Nmax 2018 Diperkenalkan, Ini Keunggulannya
Menurut Hendry, motor ini mulai dipasarkan dua minggu ke depan di Pulau Jawa dan akan menyebar di seluruh Indonesia pada akhir 2018.
Hendry juga menjelaskan, desain baru Nmax khusus disesuaikan dengan pasar Indonesia. Fitur-fitur pada Yamaha Nmax 155 model 2018 didesain berdasarkan kebutuhan konsumen di Indonesia.
“Fitur terbaru max desain, max comfort, max control, dan max performance sengaja kita sesuaikan dengan kebutuhan konsumen di Indonesia. Kita juga menyesuaikan dengan kondisi jalanan di Indonesia,” ucapnya.
