Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Gesits Buatan Garasindo Akan Dijual Maksimal Rp 17 Juta

Reporter

image-gnews
Riders dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bersiap melakukan uji jalan sepeda motor listrik Gesits Jakarta-Bali di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jakarta, 7 November 2016. TEMPO/DENIS RIANTIZA
Riders dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bersiap melakukan uji jalan sepeda motor listrik Gesits Jakarta-Bali di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jakarta, 7 November 2016. TEMPO/DENIS RIANTIZA
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Garansindo, distributor sepeda motor listrik Garansindo Electric Scooter ITS (Gesits) akan menurunkan harga jual produknya yang awalnya akan dijual Rp20 juta per unit. "Harga nantinya antara Rp15 juta sampai Rp17 juta," kata Chief Operating Officer Garansindo Grup Harun Sjech saat peresmian Teaching Industri ITS oleh Kemenristekdikti di Surabaya, Jumat 15 Desember 2017.

Harun menjelaskan, pihaknya tertarik bekerja sama dengan ITS untuk memproduksi dan memasarkan sepeda motor listrik itu karena listrik adalah masa depan dari teknologi otomotif di dunia. "Saya sudah ke luar negeri, di sana listrik sedang dikembangkan untuk otomotif," ujar dia.

Baca: Isi Ulang Baterai Motor Listrik Gesits Hanya 3 Jam

Selain itu, keprihatinan akan tidak adanya produk nasional juga melatarbelakangi pihaknya memproduksi sepeda motor listrik.

Indonesia, kata dia, saat ini menempati urutan ketiga penjualan motor terbanyak di dunia di bawah Cina dan India, namun tidak punya produk nasional. Berbeda dengan Cina yang penjualan produk di sana sekitar 30 juta unit, tapi ada beribu merek Cina. Sedang India bisa 15 juta unit setahun, dan beratus-ratus motor India dijual.

"Indonesia, 5-7 juta unit setahun tapi nol merek Indonesia yang terjual. Kalau mengembangkan teknologi konvensional ya tertinggal 40 tahun. Tapi kalau listrik, kita mampu. Kita punya visi yang sama," kata dia.

Direktur Pusat Unggulan Iptek (PUI) Sistem dan Kontrol Otomotif Muhammad Nur Yuniarto mengemukakan, susah sepeda motor dan mobil merek nasional terjual di Indonesia karena pemikiran orang Indonesia yang masih salah. Banyak orang beranggapan jika produk buatan orang Indonesia, haruslah dijual dengan harga murah.

"Harusnya beli karena memang peduli, bukan karena murah. Ferari, dijual Rp5 miliar banyak yang beli, begitu kami buat sepeda motor, dijual Rp20 juta masih banyak yang nawar. Artinya kalau yang buat orang luar negeri harus mahal, sedangkan jika produksi Indonesia harus murah. Kenapa tidak punya produk nasional karena tidak mau menghargai produk kita sendiri," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal senada juga dikatakan Menristekditi Mohamad Nasir. Dirinya mengatakan jika ingin produk Indonesia laris maka harus diberi nama luar negeri.

"Contohnya seperti pepaya. Jika hanya pepaya mungkin tidak banyak yang beli. Tapi ketika diberi nama Pepaya California banyak yang beli," tuturnya.

Baca: Jajal Motor Listrik Gesits, Ini Reaksi Menteri Jonan

Untuk menyiasati itu, Kemenristekdikti terus mendorong perbaikan dari kualitas produk yang dihasilkan anak negeri. Pihaknya juga mendorong dipermudahkannya perizinan untuk produk nasional.

"Saya sudah berhubungan dengan Menteri Perhubungan (Menhub) untuk izin layak jalannya, dan mengenai izin sertifikatnya melalui. Ada beberapa BUMN yang bersama-sama untuk menghasilkan motor listrik ini," ujarnya.

Nasir menargetkan pada tahun 2018, izin untuk memproduksi massal dan jalan sudah dikantongi Gesits.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Daftar Motor Listrik Murah, Harganya Mulai 2 Jutaan

32 hari lalu

Motor listrik baru United E-Motor di IIMS 2024. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
10 Daftar Motor Listrik Murah, Harganya Mulai 2 Jutaan

Berikut ini deretan rekomendasi motor listrik murah yang dijual mulai Rp2 jutaan setelah mendapatkan subsidi dari pemerintah.


ITS Uji Coba Baterai Aluminium Udara ke Motor Listrik

39 hari lalu

Pengunjung melihat mobil yang dipamerkan dalam Indonesian International Motor Show (IIMS) 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat 16 Februari 2024. Pameran otomotif IIMS 2024 yang berlangsung 15-25 Pebruari itu diikuti sebanyak 188 merek meramaikan IIMS 2024, termasuk diantaranya 53 merek kendaraan roda empat dan dua berbahan dasar mesin dan listrik dengan target transaksi mencapai Rp5,3 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
ITS Uji Coba Baterai Aluminium Udara ke Motor Listrik

Tim dari ITS melakukan uji coba purwarupa generasi pertama Baterai Aluminium Udara pada sepeda motor listrik.


Kemenhub Buka Kemungkinan Motor Listrik Masuk Program Mudik Gratis, Syaratnya..

45 hari lalu

Pekerja memasukkan sepeda motor milik peserta program mudik motor gratis (Motis) Lebaran 2023 ke dalam gerbong kereta api di peron Stasiun Jakarta Gudang, Kampung Bandan, Jakarta, Jumat 14 April 2023. Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan menyediakan kuota untuk mudik Motor Gratis (Motis) sebanyak 10.440 sepeda motor yang diberangkatkan mulai 11-20 April 2023, sedangkan angkutan balik Motis mulai 25 April-4 Mei 2023. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Kemenhub Buka Kemungkinan Motor Listrik Masuk Program Mudik Gratis, Syaratnya..

DJKA Kemenhub menyatakan belum mempunyai SOP yang jelas untuk pengangkutan motor listrik dalam program mudik gratis.


Motor Listrik Belum Masuk Materi Kompetisi Honda Instruktur Safety Riding Asia-Oceania 2024

50 hari lalu

Perwakilan instruktur safety riding Astra Honda Motor berlatih menjelang kompetisi Safety Riding yang mempertemukan antar negara Asia-Oceania di Bangkok, Thailand, 29 Februari - 1 Maret 2024. TEMPO/Erwan Hartawan
Motor Listrik Belum Masuk Materi Kompetisi Honda Instruktur Safety Riding Asia-Oceania 2024

Indonesia mengirim empat perwakilan instruktur untuk mengikuti kompetisi Honda Safety Riding di Thailand, 29 Februari - 1 Maret 2024.


IIMS 2024: Pacific Bike Bawa Sepeda dan Motor Listrik Terbaru

56 hari lalu

Pacific Bike di IIMS 2024. (Dok Pacific Bike)
IIMS 2024: Pacific Bike Bawa Sepeda dan Motor Listrik Terbaru

Pacific Bike memperkenalkan jajaran sepeda listrik dan motor listrik terbarunya di pameran IIMS 2024. Apa saja modelnya?


United E-Motor Rilis 2 Motor Listrik Baru di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 10 Jutaan

57 hari lalu

Motor listrik baru United E-Motor di IIMS 2024. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
United E-Motor Rilis 2 Motor Listrik Baru di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 10 Jutaan

PT Terang Dunia Internusa sebagai pemegang merek United E-Motor, merilis dua model motor listrik terbaru dalam ajang IIMS 2024. Apa saja modelnya?


Honda Masukkan Materi Motor Listrik di Festival Vokasi 2024

57 hari lalu

Uji materi Festival Vokasi Astra Honda Motor. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
Honda Masukkan Materi Motor Listrik di Festival Vokasi 2024

PT Astra Honda Motor (AHM) kembali menggelar Festival Vokasi Satu Hati (FVSH) 2024 dengan memasukkan motor listrik sebagai materinya.


Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Moeldoko: Produsen Harus Punya Inovasi

58 hari lalu

Motor listrik termurah di IIMS 2024. (TEMPO/ Erwan Hartawan)
Marak Pencurian Baterai Motor Listrik, Moeldoko: Produsen Harus Punya Inovasi

Moeldoko meminta agar produsen motor listrik menghadirkan inovasi untuk mengantisipasi pencurian terhadap baterai motor listrik.


United E-Motor Beri Penyegaran Warna Baru Motor Listrik di IIMS 2024

59 hari lalu

Motor listrik United E-Motor di pameran IIMS 2024, Jakarta, 20 Februari 2024. TEMPO/ Erwan Hartawan
United E-Motor Beri Penyegaran Warna Baru Motor Listrik di IIMS 2024

United E-Motor merilis warna baru untuk motor listrik MX1200, T1800, TX1800 dan TX3000 di IIMS 2024.


Penjualan Motor Listrik Gesits Ditargetkan 20 Ribu Unit pada 2024

59 hari lalu

Gesits Raya E hadir di PEVS 2023. (Tempo/Erwan Hartawan)
Penjualan Motor Listrik Gesits Ditargetkan 20 Ribu Unit pada 2024

PT Gesits Motor Nusantara berbicara soal target penjualan motor listrik sepanjang tahun ini saat menghadiri pameran IIMS 2024.