TEMPO.CO, Jakarta - Penjualan mobil tahun ini diprediksi mencapai 1 juta unit dengan mencatatkan Toyota Avanza kembali menjadi mobil terlaris 2017. Sekretaris Jenderal Kementerian Perindustrian Haris Munandar mengatakan penjualan mobil tahun 2017 kemungkinan akan mencapai 1 juta unit lebih seperti pada 2016 yang mencapai 1,06 unit. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), angka penjualan dari pabrik ke dealer atau wholesale hingga November 2017 baru mencapai 994.436 unit.
"Walaupun tahun ini tidak akan sampai 1,2 juta, paling-paling 1,06 juta sampai mendekati 1,1 juta unit," kata Haris Munandar akhir bulan ini.
Baca: Dua SUV Honda Masuk 10 Besar Mobil Terlaris September 2017
Dengan penjualan yang diprediksi akan menyamai penjualan tahun sebelumnya sudah cukup baik. Alasannya kondisi perekonomian tahun ini memang agak berat. Hampir sebagian besar industri dan sektor perdagangan mengalami kelesuan.
Selama ini, Toyota Avanza selalu merajai dari tahun ke tahun. Bahkan saking jawaranya, produk unggulan Toyota ini cukup lambat mengalami facelift seperti yang dilakukan para kompetitornya. Wakil Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor Henry Tanoto menyakini bahwa produknya tersebut belum akan layu dan masih akan menguasai pasar.
Henry menambahkan berbondong-bondongnya produk baru dari kompetitor di segmen Low MPV itu tidak membuat pasar Toyota maupun merek lain mengecil. Sebaliknya, pasar Low MPV merek lain juga mengalami pertumbuhan dengan Toyota Avanza tetap sebagai market leader dan mobil terlaris. "Masyarakat Indonesia masih membutuhkan mobil dengan daya tampung yang lebih banyak. Untuk keluarga besar, dari yang entry level hingga premium," ujarnya. Berikut ini mobil terlaris berdasarkan data Gaikindo hingga November 2017:
1. Toyota Avanza
Produk unggulan Toyota Avanza masih menjadi raja penjualan mobil hingga 2017. Mobil keluarga yang pertama kali diluncurkan 2003 ini mencatat penjualan 109.488 unit. Toyota Avanza menggunakan mesin berkapasitas 1,3 liter dan 1,5 liter dengan Dual VVT-i yang membuat mobil menjadi lebih irit bahan bakar, torsi lebih meningkat serta ramah lingkungan. Mesin 1,3 liter mampu mengeluarkan tenaga 96.5 PS, sedangkan mesin 1,5 liter menghasilkan tenaga 104 PS.
2. Toyota Calya
Produk Low Cost Green Car (LCGC) dengan kursi tiga baris. Produk andalan baru Toyota di kelas bawah ini mampu mencatatkan penjualan cukup baik yaitu 68.011 unit. Toyota Calya menggunakan mesin 1,2 liter dengan tenaga hingga 87 PS. Calya kini menjadi favorit baru dan banyak digunakan sebagai taksi online.
3. Toyota Kijang Innova
Nama Kijang telah melegenda sejak tahun 1970-an dan kini nama tersebut diteruskan oleh Innova. Meski kini Innova dipermak hingga harganya sudah tak ramah lagi dan sulit dijangkau masyakat luas namun penjualannya masih menggembirakan hingga mencapai 56.397 unit. Kijang Innova ditawarkan dalam dua model mesin yaitu Kijang Innova Diesel 2.4, New Kijang Innova Bensin 2.0.
4. Daihatsu Sigra
Kembaran Toyota Calya ini cukup menggembirakan setidaknya penjualannya bisa mendekati saudaranya. Gacoan Daihatsu di kelas LCGC ini cukup bagus dengan penjualan 41.536 unit. Sigra menggendong mesin dengan kapasitas yang sama dengan Calya.
5. Daihatsu Xenia
Proyek MPV kembar Daihatsu dan Toyota ini mengalami keterpurukan. Daihatsu Xenia tak mampu mengikuti jejak Toyota Avanza yang menguasai pasar padahal beberapa tahun lalu keduanya bisa mendominasi. Kini, Daihatsu Xenia hanya mampu mencatatkan penjualan 35.474 unit.
6. Daihatsu Gran Max Pikap
Mobil niaga satu ini yang mampu mencatatkan penjualan terbaik di kelas niaga ringan. Daihatsu Gran Max memang cukup populer bagi wirausaha baru yang sedang merintis karir. Daihatsu Gran Max Pikap mampu terjual 38.569 unit.
7. Honda Brio Satya
Honda Brio Satya mampu mencetak penjualan cukup bagus. Brio Satya adalah mobil yang diciptakan Honda untuk mengisi pasar kelas LCGC. Pada awalnya, Brio Satya menggunakan mesin paling besar di kelas itu setelah kemudian disusul Datsun Go dan kembaran Ayla maupun Agya. Mobil LCGC ini mampu mencetak penjualan 39.208 unit.
8. Honda Mobilio
Honda Mobilio diciptakan untuk mengganggu pasar Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia. Namun tahun ini, Honda Mobilio masih kalah catatan penjualannya dibandingkan dua pesaing tersebut. Honda Mobilio yang dibekali mesin 1,5 liter ini hanya mencetak penjualan 33.366 unit.
9. Suzuki Ertiga
Suzuki Ertiga yang awalnya dirancang untuk pasar India cukup sukses dalam penjualan meskipun masih jauh dari penguasa pasar Toyota Avanza. Suzuki Ertiga menggunakan mesin 1,2 liter yang dikenal bandel dan memiliki kualitas bodi yang cukup bagus. Namun soal penjualan Suzuki Ertiga mencatatkan penjualan 32.974 unit.
10. Honda HR-V
Honda HR-V menjadi SUV yang mampu berada di 10 besar penjualan. Honda HR-V menggendong mesin 1,5 liter. Mobil yang menjadi andalan honda ini mencatatkan penjualan 32.169 unit.
