TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Astra Motor baru saja merilis dua produk baru, yaitu Toyota Rush dan Toyota Yaris. Tak hanya itu, Toyota juga dikabarkan sedang menyiapkan penerus Toyota Avanza.
Area General Manajer Wilayah Jawa Barat (Jabar) dan Jawa Tengah PT Toyota Astra Motor (TAM) M. Diky Zulkarnaen mengatakan pasar otomotif Jawa Barat masih cukup potensial. Di tengah kelesuan pasar, Toyota tetap optimistis mampu mempertahankan caplokan pasar. “Caranya, melecut pasar melalui produk-produk baru,” ucapnya, Kamis, 22 Februari 2018.
Baca: Impresi Bangku Baris Ke-2 All New Toyota Rush: Nyaman
Dia menilai, meski data makro awal tahun di regional Jawa Barat belum menggembirakan, permintaan bakal distimulasi kehadiran produk anyar. “Kami menargetkan Jabar penjualan tahun ini mencapai 35.400 unit,” ujarnya.
Di sisi lain, tahun lalu, realisasi penjualan mencapai 35.487 unit. Menurut Diky, target yang cenderung moderat itu pun terbilang positif mengingat belum terungkitnya daya beli masyarakat serta persaingan pasar kian sengit.
Strategi lain paling kentara dari Toyota adalah mengerem laju harga produk. Diky menyimpulkan, untuk banderol harga produk anyar seperti Rush dan Yaris, pabrikan justru memberikan banyak kelebihan tanpa penambahan harga yang signifikan. “Itu merupakan buah hasil riset produk kami, ada efisiensi,” tuturnya.
Operation Manager Auto2000 Area Jawa Barat Gondo Handoko mengamini konsistensi pencapaian penjualan Toyota di wilayahnya. Hingga saat ini, kata dia, Toyota berhasil mempertahankan caplokan pasar terbanyak di regional.
Baca: TMMIN Ekspor Toyota Yaris ke Brunei, Malaysia, dan Singapura
Terlebih dengan amunisi baru seperti Rush dan Yaris, Gondo optimistis penjualan akan terungkit. Terutama, ucap dia, sasaran pasar yang cukup gemuk, seperti Bogor, Cirebon, Karawang, Purwakarta, dan Bogor.
Untuk Yaris, Gondo menjamin Jawa Barat akan menyerap 150-200 unit per bulan. Dengan catatan itu, Toyota akan tetap menduduki singgasana segmen sedan buntung. “Kami targetkan penguasaan pasar hatchback 30 persen,” ujar Gondo.