TEMPO.CO, Jakarta - Pecinta SUV keluaran BMW bisa bersiap menunggu perilisan X3 yang dikabarkan tak lama lagi. Hal tersebut dikemukakan oleh Karen Lim, Presiden Direktur BMW Group Indonesia (BMWGI), di sela-sela peluncuran program Excellence in Sales and BMW Premium di Hotel Fairmont, Jakarta 22 Februari 2018.
Bahkan, dengan optimistis BMWGI akan meluncurkan 10 model terbarunya dalam tahun 2018 ini. "Saya yakin bakal mengejutkan karena ada 10 model yang akan kami luncurkan pada tahun ini," ujarnya.
Baca: BMW Memperkenalkan Kompetisi 'Piala Dunia' Antar Dealer
BMW X3 adalah akan masuk ke dalam segmen medium SUV, untuk mengisi celah antara BMW X1 dan X5. Mobil yang diluncurkan secara global pada pertengahan 2017 lalu memperoleh respons positif dari konsumen. Mobil yang diklaim sebagai crossover SUV kompak yang mewah, adalah generasi yang kedua.
Generasi pertama dari SUV ini diproduksi sejak 2003 dan mengawali debutnya pada pameran mobil Frankfurt Auto Show sejak tahun 2003 dan dipamerkan pada bulan September 2003 pada gelaran Frankfurt Auto Show. Eksterior mobil yang stylish dan berwibawa dengan logo BMW yang dipasangkan pada kap mobil.
Interior dalamnya sarat dengan teknologi terkini dan praktis. Konfigurasi panel kontrol yang tepat dan detail. Sistem infotainment dengan layar sentuh kontrol navigasi dan sistem kemudi multi guna yang berbalutkan kulit berkualitas tinggi, menambahkan kesan sporty pada interior dan meningkatkan kenyamanan dalam berkendara bagi pengemudi.
BMW X3 diklaim sebagai mobil yang paling aerodinamis dan artistik dalam ukuran SUV. Gril berbentuk double kidney, lampu utama dilengkapi dengan opsi xenon atau LED serta bumper depan yang maskulin dan solid dengan lubang udara besar.
Menurut Karen, mobil ini diproduksi dalam tiga varian yakni: xDrive 20i, xDrive 35i dan BMW X3 xDrive20d (varian diesel). Untuk varian xDrive 20i dan xDrive 35i didukung dengan mesin BMW Twinpower Turbo bensin dimana xDrive35i. Varian tertinggi ini dibekali dengan mesin konfigurasi 6 silinder kapasitas 2979 cc, 306 hp pada 5800- 6400 rpm dan torsi puncak pada 400 Nm antara 1200 hingga 5000 rpm, transmisi otomatis 8-kecepatan.
Baca: BMW: Revisi Pajak Sedan akan Menguntungkan Kami
Berbagai fitur keselamatan telah disematkan pada mobil ini yakni: precise braking assists, seperti ABS (Antilock Braking System) dan EBD (Electronic Brake Assist), sistem peringatan, seperti sistem Lane Departure Warning berbasis kamera, Pedestrian Warning, City Brake Activation dan Active Cruise Control dan fungsi Stop&Go untuk transmisi Steptronic serta kantong udara pada samping, depan, dan jendela dengan sabuk pengaman di 3 titik.
Soal kapan mobil BMW seharga Rp 979 juta itu siap mengaspal, Jodie O'Tania, Vice President Corporate Communications BMWGI mengatakan, "Untuk kepastiannya, tunggu saja."
