TEMPO.CO, Jakarta - Musim balap sepeda motor Moto2 2018 sebentar lagi dimulai. Federal Oil selaku sponsor utama tim balap Gresini Moto2 berharap Jorger Navarro (Spanyol) bisa finish di lima besar klasmen akhir.
“Masuk 5 besar tentunya membuat value Federal Oil (dan juga Antangin) bertambah besar,” kata Patrick Adhiatmadja, Presiden Direktur PT Federal Karyatama (MPM Lubricants) di Jakarta, Senin, 5 Maret 2018.
Baca Juga:
Baca: Jamu Antangin Sponsori Tim Balap Federal Oil Gresini Moto2
Patrick optimistis Jorge Navarro mampu bersaing lebih komptitif tahun ini karena pembalap asal Spayol itu telah beradaptasi selama semusim penuh pada tahun lalu. “Ya harapannya kalau bisa podium terus,” ujarnya.
Produsen pelumas Federal Oil dan Antangin menjadi sponsor tim balap Gresini Moto2 musim 2018. Tim Federal Oil Gresini Moto2 diperkuat pembalap Spanyol Jorge Navarro. Jakarta, 5 Maret 2018. TEMPO/Wawan Priyanto
Musim lalu, Jorge Navarro hanya berada di posisi 14 klasmen Moto2 dengan total 60 poin dari 18 seri balapan. Prestasi terbaik Navarro musim lalu adalah finish di posisi 6 di Catalunya (Spanyol), Jerman, dan, Aragon (Spanyol). Meski demikian, peringkat ketiga klasmen Moto3 2016 itu tercatat 5 kali gagal menyelesaikan lomba. Posisinya sempat digantikan pembalap Indonesia Dimas Ekky di Moto2 seri Sepang, Malaysia.
Simak: Dimas Ekky Akan Gabung dengan Federal Oil Gresini di Moto2 2018
Jorge Navarro dalam rekaman video mengaku memiliki semangat tinggi untuk bisa memenangi setiap balapan. “Saya berharap mendapatkan dukungan penuh dari fans di Indonesia agar dapat tampil lebih baik lagi dibanding musim lalu,” ujarnya.
Tahun ini, tim Federal Oil Gresini Moto2 mendapatkan tambahan sponsor dari Antangin, produsen jamu tradisional dari Indonesia. Chief Executive Office Deltomed Laboratories, produsen Antangin, Mulyo Rahardjo berharap kerja samanya dengan Federal Oil mampu mengangkat brand Indonesia di pentas olahraga dunia. “Indonesia memiliki sumber daya hayati yang kaya, termasuk khasiat herbal bagi kesehatan yang sudah dikenal secara turun temurun,” ujarnya.
