Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Vietnam Setujui VTA Indonesia untuk Ekspor, Ini Reaksi Toyota

Reporter

image-gnews
20_ekbis_ekspormobil
20_ekbis_ekspormobil
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia menyambut baik keputusan Vietnam yang menyetujui VTA dari pemerintah Indonesia. Director Administration, Corporate, & External Affairs PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azzam mengungkapkan disetujuinya VTA dari Indonesia berarti pemesanan (delivery order/DO) bisa dibuka.

"Terima kasih atas support Kementerian Perdagangan, Kementerian Industri, Kementerian Perhubungan dan Kedubes RI di Vietnam. Semua kerja sama untuk mencari solusi teknis dan bisa diselesaikan," kata Bob kepada Bisnis, Selasa 20 Maret 2018.

Baca: Tunggu VTA dari Vietnam, TAM Siap Geber Ekspor Toyota Fortuner

Bob melanjutkan, perusahaan akan melakukan pengapalan ke Vietnam sekaligus melihat-lihat kendala yang ada di lapangan. Toyota, ujarnya, akan melihat implementasi kebijakan pemerintah Vietnam terhadap kendaraan yang masuk ke negaranya dengan disetujuinya VTA dari Indonesia.

Dia berharap, prosedur yang dilakukan oleh pemerintah Vietnam terhadap kendaraan yang masuk ke negaranya tidak menjadi model sistem kuota baru karena keterbatasan mereka dalam melakukan pemeriksaan.

"Kami lihat nanti implementasinya. Selain itu juga nanti bagaimana lot by lot cheking prosesnya, berapa lead time-nya, biaya, kapasitas pelabuhan dan pengecekan. Jangan sampai ini menjadi model sistem kuota baru," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Penjualan Xpander Salip Avanza, Ini Kata Bos Toyota

Dia menilai, negara-negara di Asean seharusnya memiliki kesepakatan mengenai Mutual Recognition Agreement (MRA) terkait standar otomotif. Dengan begitu, ujarnya pemeriksaan lot by lot yang dilakukan terhadap pengapalan kendaraan bermotor mobil tidak perlu dilakukan.

Saat ini, loy by lot checking tetap dilakukan meskipun eksportir sudah mengantongi sertifikat laik jalan dari negara asal. "Semestinya di Asean disepakati dulu MRA standard otomotif, jadi jangan masing-masing negara mengeluarkan regulasi teknis sendiri-sendiri. Akibatnya kacau balau," katanya.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Piala Asia U-23 2024: Kunci Kemenangan Timnas U-23 Vietnam atas Kuwait 3-1

1 hari lalu

Logo Piala Asia U-23. Istimewa
Piala Asia U-23 2024: Kunci Kemenangan Timnas U-23 Vietnam atas Kuwait 3-1

Timnas U-23 Vietnam berhasil menuai poin penuh pada laga perdana di Grup D Piala Asia U-23 2024.


Bos Apple Tim Cook Bertemu Jokowi Jadi Perhatian Media Internasional

1 hari lalu

Bos Apple Tim Cook bertemu Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, 17 April 2024. Foto: BPMI Setpres/Kris
Bos Apple Tim Cook Bertemu Jokowi Jadi Perhatian Media Internasional

Sejumlah media internasional memberi perhatian pada pertemuan Presiden Jokowi dengan bos Apple Tim Cook di Istana Merdeka Jakarta.


Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

4 hari lalu

Truong My Lan. Istimewa
Perempuan Tajir Vietnam Truong My Lan Divonis Hukuman Mati, Apa Kesalahannya? Ini Profilnya

Truong My Lan, taipan real estate dijatuhi hukuman mati oleh pengadilan di Vietnam. Apa yang diperbuatnya? Berikut profilnya.


'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

8 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.


New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

11 hari lalu

Qutub Minar, New Delhi, India. Unsplash.com/Shabeeba Ameen
New Delhi dan Hanoi jadi Kota Tujuan Wisata Paling Murah di Dunia, Bali Peringkat Berapa?

Survei ini berdasarkan beberapa penilaian, termasuk harga makanan, transportasi lokal, dan penginapan. New Delhi dan Hanoi di urutan teratas.


Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 134 FIFA Usai Dua Kemenangan atas Vietnam

15 hari lalu

Selebrasi pemain Timnas Indonesia ketiika mencetak gol saat menghadapi Timnas Vietnam di laga Kualifikasi piala dunia 2026 di SUGBK, Senayan, Jakarta, Kamis, 21 Maret 2024. Laga tersebut dimenangkan Timnas Indonesia dengan gol tunggal yang diciptakan Egy Maulana (10). TEMPO/ Febri Angga Palguna
Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 134 FIFA Usai Dua Kemenangan atas Vietnam

Timnas Indonesia menjadi negara paling signifikan mengalami kenaikan di peringkat FIFA.


Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

17 hari lalu

Wisatawan mencoba memasuki lubang kecil yang jadi jalan tentara Vietnam untuk ke Cu Chi Tunnels di Ho Chi Minh (Antara)
Indonesia Urutan Ketiga Penyumbang Wisatawan Terbesar Vietnam

Indonesia menjadi salah satu pasar utama pariwisata Vietnam karena adanya bebas visa selama 30 hari bagi warga negara anggota ASEAN.


Realme C65 Diluncurkan di Vietnam 4 April Berdesain Mirip Samsung Galaxy S22

20 hari lalu

Realme C65.
Realme C65 Diluncurkan di Vietnam 4 April Berdesain Mirip Samsung Galaxy S22

Realme telah mengonfirmasi tanggal peluncuran ponsel Realme C65 yang akan debut di Vietnam pada 4 April 2024. Desainnya mirip Samsung Galaxy S22.


Traveler Wanita Ini Terkejut Penginapannya Tiba-tiba Dipenuhi Ribuan Semut

20 hari lalu

Semut memenuhi sudut kamar mandi sebuah penginapan di Vietnam. (TikTok.com/@travelingchica)
Traveler Wanita Ini Terkejut Penginapannya Tiba-tiba Dipenuhi Ribuan Semut

Seorang traveler menceritakan kejadian unik, tiba-tiba kamar mandi penginapannya dipenuhi ribuan semut


Jumlah Kunjungan Wisatawan Asing Vietnam awal 2024 Lampaui Masa sebelum Pandemi

21 hari lalu

Ha Long Bay Vietnam (Pixabay)
Jumlah Kunjungan Wisatawan Asing Vietnam awal 2024 Lampaui Masa sebelum Pandemi

Kenaikan jumlah wisatawan kemungkinan besar karena adanya percepatan kebijakan pelonggaran visa Vietnam.