TEMPO.CO, Jakarta -Di Geneva Motor Show 2018, Bugatti meluncurkan Sportscar Chiron yang baru. Bersamaan dengan itu, Parmigiani Fleurier, produsen jam rekanannya, juga memperkenalkan jam tangan sebagai pelengkap gaya hidup pemilik Chiron.
Arloji terinspirasi dari desain Bugatti Type 390 yang diluncurkan tahun lalu untuk merayakan kesuksesan Chiron. Jam tangan ini dibuat dengan turbillon silindris unik yang paling rumit.
Baca: Bugatti Chiron Akan Masuk Indonesia, Harganya Nyaris Rp 100 M
Kedua putaran pengatur mentransfer ketepatan waktu ke skeleton dial melalui tiga roda gigi dengan sembilan bantalan bola terkecil yang pernah dibuat, masing-masing bola keramik hanya berukuran 0,2 mm. Kemudian diramu dengan penempelan permata 32 karat, komponen jam manual ini meliputi lebih dari 300 komponen kecil. Jam ini mampu tetap berjalan dengan cadangan listrik selama 80 jam.
Versi terbaru ini dicirikan oleh sentuhan khusus yang terinspirasi oleh Chiron Sport. Pada bagian luarnya, jam ini menggunakan tali Italian red Alcantara dan penggunaan motif serat karbon pada emas putih. Model ini tak muncul pada Timex, TAG Heuer, atau bahkan Rolex.
Jam Bugatti Chiron. Sumber:carscoops.com
Bugatti Chiron Sport yang terinspirasi dari adalah mesin supercar yang pernah dibuat oleh Bugatti. Bugatti Chiron Sport menggunakan W16 8.0-liter quad-turbo yang menghasilkan tenaga 1.479 hp dan torsi 1.600 Nm yang ditransfer ke roda lewat transmisi kopling ganda tujuh percepatan. Bugatti mengklaim model baru lebih beringas dengan pengurangan berat 18 kilogram dan suspensi 10 persen lebih kaku.
Baca: Mobil Bugatti Ini Tercepat dan Termahal Ditawarkan di Pelelangan
Bugatti Chiron Sport baru dijual dengan harga € 2,65 juta di Eropa, atau Rp 55,5 miliar. Namun, tidak ada penjelasan soal harga jam tangan. "Tidak ada yang terlalu indah, tidak ada yang terlalu mahal."
CARSCOOPS
