TEMPO.CO, Jakarta - Penjualan mobil bekas di Carsome masih didominasi oleh mobil-mobil dari Jepang. Sementara yang paling menyusut penjualannya adalah Ford dan Chevrolet.
Andreas Djingga, Country Manager Carsome Indonesia mengatakan mobil yang paling diminati adalah mobil jepang. ”Sedangkan angka yang paling menyusut adalah Ford dan Chevrolet, seperti yang kita ketahui antusiasme di Indonesia adalah pengguna mobil Jepang,” kata Andreas Andreas saat konferensi pers di Crowne Plaza Jakarta, Tiara Ballroom pada Senin, 7 Mei 2018
Berdasarkan data penjualan mobil bekas di Carsome, Toyota Avanza paling diminati dengan penjualan 21 persen, Nissan Grand Livina 14 persen, Toyota Kijang Innova 13 persen, dan Toyota Yaris 10 persen.
Baca: Priceza: Mobil Bekas Toyota Innova Paling Dicari Kosumen
Carsome menghubungkan penjual ke 700 dealer dan setiap bulannya akan terus bertambah. “Memang mobil MPV paling banyak dicari di Carsome dan Toyota yang mendominasi penjualan kami,” katanya.
Menurut Eric Cheng, Co-Founder dan CEO Carsome, Kekurangan menjual mobil bekas selain di Carsome adalah konsumen masih melakukan penjualan mobil ke dealer atau melalui agen. Hal serupa juga terjadi di tingkat perusahaan, banyak perusahaan seperti perusahaan leasing dan keuangan menjual mobil bekas mereka melalui lelang fisik, yang merupakan faktor pembatas untuk mendapatkan harga terbaik.
Carsome berinovasi dengan memberikan pengguna cara yang lebih mudah untuk menjual mobil ke dealer dengan cepat, aman, dan gratis. Melalui platform daring penjual dapat menjual mobil dengan harga terbaik kepada dealer.
Baca: Belanja Online Produk Otomotif di Situs Ini Harga Mulai Rp 5.000
Carsome juga memfasilitasi seluruh proses penjualan mobil bekas dari inspeksi, penilaian harga, penawaran, dan pembayaran untuk menjual mobil dalam satu hari. Dan semua itu tidak dipungut biaya, dan tanpa perlu repot dengan mengurus dokumen.
