TEMPO.CO, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales masih harus menyelesaikan studi atau survei yang dilakukannya di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2018 sebelum mendatangkan Suzuki Jimny 4WD.
Harold Donnel, Head of 4W Brand Development and Marketing Research PT SIS, mengungkapkan animo masyarakat terhadap Suzuki Jimny 4WD sangat besar jika melihat pantauan selama GIIAS 2018. “Sepanjang GIIAS 2018, berdasarkan pantauan lapangan memang animo pengunjung terhadap Jimny memang sangat besar,” kata Harold Minggu 12 Agustus 2018.
Baca:
Wow... 500 Pengunjung GIIAS 2018 Ingin Beli Suzuki Jimny
GIIAS 2018: Subronto Sebut Suzuki Jimny Jadi Mobil Pertama Jokowi
Dia menambahkan, hal itu menjadi basis yang baik bagi Suzuki Jimny. Akan tetapi, pihaknya harus melakukan finalisasi studi di GIIAS terkait gambaran waktu didatangkannya All-new Jimny ke dalam negeri. “Terkait gambaran waktu, kami harus finalisasi studi di GIIAS ini, baru menentukan langkah selanjutnya."
Di GIIAS, Suzuki Jimny menyabet penghargaan mobil spesial dalam gelaran Exhibitors Night Sabtu 11 Agustus 2018 malam. Mobil yang belum diluncurkan di Indonesia itu memenangkan favourite special exhibit passenger car mengalahkan dua merek lain, yaitu Mitsubishi e-Evolution, dan BMW i8.
Ricka Safitri, seorang penyurvei Jimny, mengungkapkan pihaknya melakukan survei terkait dengan kendaraan roda empat tersebut sejak hari pertama dan akan berlangsung hingga gelaran GIIAS selesai pada 12 Agustus 2018.
Baca: Suzuki Jimny Enteng Libas Jalur Offroad Ringan
Dalam surveinya, dia ditugasi untuk mengetahui harga yang diinginkan oleh pelanggan dari Indonesia. Dalam surveinya, Ricka juga bertanya usia pengunjung Jimny selain menanyakan harga minimal dan maksimal untuk kendaraan All New Jimny 4WD.
Dalam survei yang dilakukannya pada 3 Agustus 2018, harga minimal terendah yang diinginkan oleh pengunjung Suzuki Jimny 4WD adalah Rp90 juta, sedangkan harga tertinggi berada pada angka Rp450 juta.