TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap muda Indonesia yang berlaga di balap motor CEV Moto2 Dimas Ekky Pratama ternyata bersahabat dekat dengan pembalap MotoGP asal Malaysia, Hafizh Syahrin. Keduanya sering beraktivitas bersama, mulai dari olahraga, makan, atau sekadar ngopi sambil ngobrol.
Nah, di sela-sela aktivitas bareng inilah Dimas mengaku banyak menimba ilmu dari Hafizh. "Diskusi soal trek, setting motor, ban, dan sebagainya," kata Dimas saat dijumpai Tempo di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2018), Sabtu, 11 Agustus 2018. "Di Barcelona kebetulan tinggalnya dekat, jadi lebih mudah untuk bertemu."
Baca: Dapat Wildcard, Dimas Ekky Ikut Balap GP Moto2 Catalunya
Bagi Dimas, diskusi dengan pembalap MotoGP yang memiliki pengalaman lebih matang sangat penting dalam menghadapi balapan. "Ya intinya banyak menimba ilmu dari pembalap yang lebih berpengalaman," ujarnya.
Dimas Ekky merupakan pembalap muda Indonesia yang bernaung di bawah bendera Astra Honda Racing Team. Musim ini, ia bertarung di balap motor CEV Moto2 European Championship.
Baca: Perbandingan Debut Dimas Ekky di Grand Prix Moto2 2017 dan 2018
Saat ini, Dimas Ekky berada di peringkat ke-6 klasmen sementara dengan 57 poin, terpaut 94 poin dari peringkat pertama yang diduduki oleh Jesko Raffin (Swiss).
Dimas Ekky mengaku masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki posisi klasmen di tiga sisa seri CEV Moto2 European Championship yang akan diselenggarakan pada September, Oktober, dan November 2018.