TEMPO.CO, Yogyakarta - Sedikitnya 140 truk hasil modifikasi berbagai karoseri di Tanah Air tumplek blek dalam kegiatan Jogja Truck Festival yang digelar di Jogja Expo Center, 8-9 September 2018.
Truk-truk berpenampilan kece itu sukses menyihir dan mengundang decak kagum ribuan pengunjung yang memadati lokasi festival.
Bagaimana tidak, truk-truk istimewa itu ternyata tak hanya khusus dipoles dengan ongkos ratusan juta. Tapi juga dipakai untuk operasional keseharian.
Misalnya truk polesan dari Karoseri Serbaguna Banyumas, Jawa Tengah, yang dibawa Arif Tri Rahmanto. Truk dengan balutan warna biru langit dengan strip putih dari depan tampak mencolok. Total ada 18 lampu sorot di muka depannya, dan seluruh audionya menggunakan produk JBL yang berkelas.
"Setiap hari truk ini saya pakai angkut kentang dari Wonosobo, Dieng, ke berbagai kota," ujar Arif kepada Tempo.
Baca: Jogja Truck Festival: DP Mitsubishi Fuso Hanya Rp 25 Juta
Arif menuturkan modifikasi truk pembawa kentang itu dilakukan pada awal 2018. Butuh biaya sekitar Rp 100 juta untuk mendandani Mitsubishi Fuso Canter itu sesuai dengan konsep yang diinginkan. Yang paling menyedot biaya dari modifikasi truk kentang ini adalah permak audio dan pemasangan bumper hidrolik di sisi depan dan samping.
"Karena ada kegiatan di Yogyakarta, truk ini sementara libur bawa kentang, he-he-he," ujar Arif.
Karoseri Serbaguna sendiri dalam kegiatan ini menurunkan dua truk yang sehari-hari memang dipakai mengangkut kentang dari Dieng.
Karoseri BJM Motor asal Cirebon, Jawa Barat, tak kalah cakep mendandani truknya dengan konsep funny elegan, yang dituangkan dalam bentuk komik strip untuk seluruh bodi truk.
Truk dengan warna dasar putih itu bertabur komik-komik ringkas ala Yogya yang membuat para pembacanya tersenyum simpul. Komik tersebut dibuat menggunakan campuran cutting dan air brush.
Baca: Gaharnya Truk Modifikasi dari Lukisan 3D hingga Ada Minibarnya
Beberapa komik yang muncul seperti berjudul Obrolan Kecil di Kamar Kecil yang dibuat di pintu truk. Dalam komik itu, dua orang pria sedang buang air kecil di urinoir sambil berdialog mengenai manfaat seni.
Truk dari karoseri BJM Cirebon dengan tema Komik Strip ini dipakai untuk angkut Pakan Ayam di kawasan Jawa Barat. 8 September 2018. Tempo/Pribadi Wicaksono
Asep Pito dari BJM Motor mengatakan truk komik strip itu setiap hari ia pakai untuk mengantar pakan ayam dengan rute Cilegon, Kuningan, Majalengka, juga Cirebon.
"Pakai tema komik biar seger saja, enggak harus gambar truk gitu-gitu aja soal cinta atau seks," ujarnya.
Sedangkan truk dari Karoseri Mozzah, Malang, Jawa Timur, menggunakan konsep modifikasi sporty elegan. Bodi truk menggunakan warna monochrome silver dan interior penuh lampu bling-bling seperti diskotek. Truk ini setiap hari juga dipakai operasional membawa sayur-mayur di area Jawa Timur.
Baca: Kisah Ibu Jadi Sopir Truk Antarkota Demi Menghidupi 8 Anak
Dalam kegiatan Jogja Truck Festival ini, sebagian truk dipajang di dalam area gedung JEC dan sebagian di halaman JEC.
Ketua panitia, Indro Kimpling Suseno, mengatakan truk yang dipajang dalam gedung hanya bisa separuhnya. "Agar ada space buat pengunjung juga menikmati dan mengamati detail modifikasi," tuturnya.