TEMPO.CO, Jakarta - Wuling Club Of Indonesia (WLCi) menggelar deklarasi di Anjungan Lampung, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) pada Sabtu, 22 September 2018. Deklarasi ini bertujuan untuk meresmikan berdirinya chapter Jakarta Raya WLCi yang sebelumnya tergabung dengan chapter Jakarta Tangerang Raya atau Jakarang.
Ketua WLCi Jakarta, Reza Husayny mengatakan, sebelumnya chapter Jakarta masih gabung ke Tangerang atau Jakarang. Pada 22 September, beberapa anggota mendeklarasikan kalau chapter Jakarta berdiri sendiri yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu.
Baca: Suku Cadang dan Biaya Perawatan Wuling Murah, Ini Penyebabnya
“Jadi saat ini chapter Tangerang berdiri sendiri dan chapter Jakarta juga berdiri sendiri. Saat ini untuk anggota chapter Jakarta saja sudah sekitar 40 orang lebih dan tangerang sekitar 60 orang,” katanya kepada Tempo di TMII pada Sabtu, 22 September 2018.
Ia melanjutkan, sedangkan yang menghadiri deklarasi pada hari ini hari ini sekitar 40 anggota yang terdiri dari perwakilan chapter seperti Bekasi, Depok, Bogor.
Pendiri WLCi, Hendra Susanto menambahkan, kegiatan hari ini adalah deklarasi chapter Jakarta Raya, pemekaran atau pengembangan dari sebelumnya Jakarang. Karena member Jakarta sudah banyak lebih dari 40 orang, akhirnya mereka mendirikan chapter sendiri dan kebetulan juga ada pengurus yang bersedia.
Deklarasi Wuling Club of Indonesia (WLCi) chapter Jakarta di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang dihadiri 40 anggota, Sabtu 22 September 2018. TEMPO/Wisnu Andebar
Setelah deklarasi ini, ada sejumlah rangkaian kegiatan WLCi yaitu Jambore nasional (Jamnas) dan Musyawarah nasional (Munas) yang diselenggarakan pada 27 hingga 28 Oktober 2018 di Lampung. “Ini Munas pertama kami, sekalian memperkenalkan yang disebut sebagai moto Wuling yaitu satu tahun berkarya. Kami juga buat WLCi berkarya,” ujarnya.
Rangkaian Jamnas ini sekaligus memperkenalkan komunitas mobil Cina pertama yang mungkin sampai hari ini membernya sudah hampir 1.000 orang di seluruh Indonesia. Tersebar dari berbagai wilayah seperti di Riau ada Wuling Riau Comunity, Jogja ada Owner Wuling, dan Semarang ada Confero Cortez Owner Comunity.
Simak: Ini Alasan Wuling Belum Berminat Terjun di Segmen Mobil LCGC
“Jadi WLCi itu saya dirikan sebagai wadah dari komunitas atau club khusus mobil Wuling. Apapun namanya, wadahnya WLCi baik itu Confero, Cortez, dan rencana mau ada SUV,” kata Hendra
Setahun berlalu, mobil Wuling Confero milik pendiri WLCi ini kurang lebih sudah menempuh 20 ribu kilometer ke atas. Namun, belum menemukan masalah yang berarti. “Diangka 20 ribu kerusakan yang dialami tidak terlalu vital. Untuk problem-problem yang terjadi masih wajar dan tidak terlalu signifikan,” ujarnya.
Sebagai komunitas bersifat independent, dalam arti komunitas yang bukan dibentuk oleh ATPM atau dealer ini juga sebagai kontrol pada produk. “Kalau ada problem kami bisa kasih informasi melalui forum yang tersedia pada komunitas ini,” katanya.
