TEMPO.CO, Jakarta - Musim hujan telah tiba, para pengemudi mobil harus bersiap diri menyiapkan kondisi mobil sehingga bisa berkendara aman dan nyaman. Terlebih kondisi jalan yang tergenang air cenderung lebih licin. Lalu apa saja yang perlu diperhatikan agar mobil selalu siap saat menghadapi musim hujan?
Kepala Mekanik GN Auto Service, Suherlan mengatakan, pertama, kondisi ban harus dicek. Karena dalam kondisi hujan, jalan akan lebih licin sehingga berdampak mengurangi daya cengkram pada ban. “Jika kondisi ban dirasa sudah tidak layak sebaiknya segera diganti,” ujarnya kepada Tempo di Cibubur pada Senin, 29 Oktober 2018.
Baca: Velg Alloy Diuji bersama Velg Kaleng, Mana yang Lebih Kuat?
Kedua, lanjut dia, cek kondisi wiper dan karetnya, apakah wiper berfungsi dengan baik. Kemudian cek juga kondisi karet wiper apakah dapat menyapu air dengan maksimal. “Jika karet sudah tidak berfungsi dengan baik, kinerja dalam menyapu air tidak akan maksimal dan parahnya bisa merusak kaca depan mobil,” katanya.
Ketiga, cek ketersediaan air wiper, apakah selalu dalam keadaan terisi penuh, karena dalam kondisi setelah hujan biasanya kaca depan akan kotor akibat cipratan sisa air yang tergenang di jalan. Peran air wiper untuk membersihkan kaca mobil ini sangat penting untuk membersihkan kotoran pada kaca depan mobil.
Keempat, periksa keadaan semua kelistrikan mobil, termasuk semua bagian lampu seperti lampu utama, lampu sein, lampu rem, lampu mundur, lampu hazard. Dalam kondisi hujan jarak pandang pengemudi menjadi sangat terbatas. “Lampu berperan sebagai tanda saat jarak pandang terbatas,” ujarnya.
Baca: Penjualan All New Toyota Rush Ungguli Honda HR-V, Terios Mepet
Kelima, cek kondisi kampas rem, saat kondisi hujan kampas rem akan selalu terkena air dan kotoran sehingga terkadang menyebabkan macet atau seret. Namun menurut Suherlan, efeknya tidak sampai membahayakan dan tidak terlalu berpengaruh untuk kinerja rem itu sendiri.
Selain itu, kebersihan dan ketebalan kampas rem harus diperhatikan. Ia menganjurkan, ketika kondisi hujan harus mengemudi dalam batas kecepatan yang aman.
