TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Modification Expo (IMX) 2018 resmi dibuka pada Sabtu, 17 November 2018 dan berlangsung hingga 18 November 2018 di Balai Kartini, Jakarta. Sebanyak 50 mobil modifikasi terbaik National Modificator & Aftermarket Association (NMAA) dan puluhan produk aftermarket memeriahkan pameran ini.
Penggagas dan Project Director IMX 2018, Andre Mulyadi mengatakan sangat senang akhirnya IMX 2018 pertama di Indonesia ini bisa dibuka dengan lancar. "Kami berharap acara ini bisa memenuhi ekspektasi para pelaku di dalamnya dan bermanfaat untuk perkembangan modifikasi ke depannya," kata Andre dalam sambutannya.
Baca: Indonesia Modification Expo 2018 Banjir Diskon Hingga 50 Persen
"Kami yakin modifikasi dan aftermarket bakal menjadi industri yang menjanjikan."
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE), Harjanto juga menjelaskan dalam sambutannya, ini merupakan pameran modifikasi expo pertama, dan pemerintah menyambut baik. "Kita berharap IMX bisa jadi annual event, sebagai pemerintah kami juga mendorong generasi muda atau milenial supaya bisa lebih berkreasi menciptakan produk baru," katanya.
Ia melanjutkan, modifikasi ini sifatnya jangan hanya fasion, tapi juga fungsinya. Nanti pemerintah akan mendorong dalam bentuk fasilitas, apa saja yang dibutuhkan para start up ini.
Baca: Banjir Diskon Aksesoris di Indonesia Modification Expo 2018
Ia berharap, produk lokal bisa tercipta dari sini dan bisa melakukan ekspor. "Ini salah satu kegiatan untuk mendukung pemerintah melakukan ekspor dengan menciptakan produk baru inovatif dan berdaya saing," ujar Harjanto
IMX dibuat sebagai platform baru pameran modifikasi di Indonesia yang akan menjadi mercusuar perkembangan modifikasi tanah air. Maka dalam penyelenggaraannya tak hanya melibatkan modifikator, namun juga merek-merek aftermarket dalam dan luar negeri, pemegang merek mobil, komunitas, dan praktisi dari Amerika Serikat serta Jepang.
