TEMPO.CO, Jakarta - Audi AG memperkenalkan mobil listrik e-Tron di Los Angeles Auto Show 2018. Mobil yang akan tiba di jaringan dealer AS pada 2021 ini akan menjadi pesaing Tesla.
Dalam pratinjau konsep yang digelar Rabu, 28 November 2018, sedan listrik Audi e-Tron akan dilengkapi dengan motor bertenaga 590-rem-horsepower dan mampu berakselerasi 60 mil per jam dalam waktu kurang dari 3,5 detik.
"Salah satu fitur unggulannya adalah kemampuan berakselerasi beberapa kali berturut-turut," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
Baca: Saingi Tesla, Pabrikan Jerman Ramai-ramai Bikin Mobil Listrik
Kecepatan tertinggi diatur pada 149 mil per jam (240 kilometer per jam) untuk memaksimalkan jangkauan yang diklaim Audi untuk mobil konsep akan lebih dari 248 mil.
Audi tidak mengungkapkan harga mobilnya untuk versi produksi, kecuali pada kisaran harga Tesla Model S, yang dipasarkan di AS mulai US$78.000.
Sedan Audi e-Tron akan ditenagai dengan baterai lithium ion 90-kilowatt hour yang dapat diisi dengan menggunakan kabel atau dengan induksi nirkabel.
Opsi kabel menggunakan arsitektur listrik 800 volt Audi yang akan mengisi hingga 80% dalam 20 menit. Mobil ini juga dapat diisi ulang pada titik pengisian umum dengan voltase yang lebih rendah.
Baca: Pemain Barcelona Dapat Jatah Mobil Audi, Ini Pilihan Lionel Messi
Adapun untuk proses pengisian nirkabel jauh lebih lambat. Audi Wireless Charging adalah pad dengan koil terpasang permanen di lantai tempat mobil akan diparkir. Medan magnet dibuat antara koil di lantai dan koil lain di mobil. Audi mengatakan konsep e-tron GT dapat mencapai muatan penuh dalam semalam.
Sejauh ini, Audi sudah memiliki dua mobil listrik dalam produksi untuk pasar massal, SUV e-tron, yang menghantam pasar musim semi mendatang, dan e-tron Sportback, yang akan menyusul akhir tahun ini.
SUV Audi e-tron saat ini sudah dapat dipesan dengan harga mulai US$74.800.
