TEMPO.CO, Jakarta - All-New Jeep Wrangler didatangkan secara resmi ke pasar Indonesia melalui PT Hascar International Motor sebagai general distributor. Jeep Wrangler, mobil asal Amerika yang telah memiliki nama besar di Indonesia, dijual dengan harga mulai Rp 1,2 miliar untuk tipe Sport 2 pintu hingga Rp 1,6 miliar untuk model Rubicon 4 pintu, berstatus off the road.
"All New Jeep Wrangler dibangun sesuai dengan estetika dan desain legendaris dari Jeep. Sebagai bentuk penghormatan pada lintas generasi, All New Jeep Wrangler dilengkapi eksterior yang tebal dan gagah, lebar, beltline body yang lebih rendah dengan bentuk jendela lebar guna visibilitas yang lebih baik, terutama saat berkendara di jalur alam terbuka," kata CEO Hascar Internasional Motor, Ari Utama, Sabtu 1 Desember 2018.
Baca: Jeep Segera Produksi SUV Kecil Seukuran Suzuki Jimny
All New Wrangder diklaim memiliki kekuatan 4x4 yang tangguh berkat fitur Rock-Trac dengan rasio "4L" 4:1 dan Tru-Lok yang mengunci standar diferensial (Rubicon). Skid plat di bagian bawah mobil serta sepasang pengait depan dan belakang. Mobil ini memakai velg 17 inci dengan standar ban 33 inci, kemampuan terabas air hingga 70 cm dan bisa menarik beban hingga 1,6 ton.
Pada bagian depan, Wrangler memiliki grille 7-slot legendaris dengan tampilan terbaru, menonjolkan dua bilah grille luar yang bersinggungan dengan lampu depan yang terinspirasi Jeep CJ. Sepasang lampu depan LED dan foglamp menawarkan pencahayaan putih bersih, lampu DRL juga membentuk lingkaran cahaya pada bagian depan serta lampu sein LED yang ditempatkan pada fender flare trapesium di depan.
Terdapat empat pintu aluminium terbaru yang ringan namun berkekuatan dengan menampilkan ukuran alat bit torx (kode perkakas mata kunci) yang diperlukan untuk melepas pintu. New Jeep Wrangler juga menampilkan roll bar kabin sewarna body yang dilas ke lantai serta grab handle terintegrasi. Ada juga sunrider soft top premium terbaru memberikan kebebasan untuk membuka dan tutup.
Desain baru ini juga membantu mengurangi kebisingan angin dan memudahkan akses untuk membuka atap secara sebagian atau penuh. Adapun bentuk hardtop masih tersedia dalam rangkaian 3-pieces yang membuat pelepasan dan pemasangan bagian hardtop menjadi lebih ringkas dan cepat.
Soal dapur pacu, Mobil ini memakai mesin I-4 turbocharged 2.0-liter, inline four-cylinder dengan teknologi e-Torque yang memiliki rating 270 HP dan 400 NM torsi. Tenaga disalurkan melalui transmisi otomatis 8-speed terbaru. Mesin 2.0- liter, turbocharged, inline (I-4) memiliki output torsi melampaui mesin V-6 generasi Wrangler sebelumnya.
Mesin 2.0-liter I-4 dilengkapi turbocharger twin-scroll, low-inertia dengan waste gate yang digerakkan secara elektronik untuk kinerja responsif bahkan saat melintasi medan yang sulit. Turbo yang dipasang langsung pada kepala silinder mampu meningkatkan daya tahan.
Baca: Alasan Harga Mobil CBU Importir Umum Lebih Mahal Dibandingkan APM
Adapun injeksi bahan bakar langsung (Direct Injection), ditambah dengan turbocharging, menghasilkan pembakaran yang lebih efisien dan kinerja yang meningkat. Mesin ini adalah bagian dari keluarga arsitektur Global Medium Engine dan fitur Double Overhead Camshafts (DOHC), dual camshaft timing independen, dan sistem resirkulasi gas buang yang didinginkan (C-EGR).
All-New Jeep Wrangler juga sudah menggunakan berbagai fitur terkini antara lain Apple CarPlay, Android Auto, kamera pantau, serta kontrol stabilitas elektronik (ESC) dengan electronic roll mitigation (ERM). Jeep Wrangler ini setidaknya tersedia dalam tiga varian antara lain Sport (2 dan 4 pintu), Sahara (4 pintu), serta Rubicon (2 dan 4 pintu).
ANTARA
