TEMPO.CO, New Delhi - Suzuki Baleno menjadi andalan pabrikan Suzuki untuk bersaing di segmen hatchback. Namun ketika bersanding dengan sedan atau coupe buatan produsen asal Eropa bagaikan bumi dan langit alias timpang. Raj Custom, rumah modifikasi asal India mengubah persepsi tersebut, Suzuki Baleno pun bisa mentereng dan tetap percaya diri dengan sentuhan modifikasi.
Baca: Terungkap Suzuki Baleno 2019 Semakin Agresif, Headlamp Modern
Raj Custom menggarap modifikasi Suzuki Baleno keluaran 2007 ini dengan telaten mengikuti konsep supercar. Bodi mobil diubah mengikuti gaya McLaren coupe 570S. Sedangkan lampu depan yang agresif dan bumper depan yang aerodinamis terinsipirasi dari gabungan Toyota GT86, Scion FR-S dan Subaru BRZ. Bagian depan sekarang memiliki hidung yang tajam dan lampu depan yang tajam bersama dengan lampu kabut yang tertutupi dengan housing chrome. Mobil ini juga mengalami penurunan ground clearance namun masih aman melewati polisi tidur.
Modifikasi Suzuki Baleno mengikuti gaya supercar. Sumber: cartoq.com
Pintu mobil telah dirancang khusus terbuka ke atas yang terinspirasi dari mobil Lamborghini dan McLaren. Bagian belakang juga mendapat revisi desain dengan lampu LED baru bergaya Lamborgini dengan pipa knalpot kembar untuk menambah garang penampilannya. Lampu rem juga bisa menyala dengan pengaturan tertentu.
Agar bisa menarik perhatian, Suzuki Baleno ini dilabur dengan warna ungu. Kaki-kaki pun diganti velg alloy model spider dengan warna hitam dof untuk menampilkan kesan sporty. Soal interior mobil juga telah mengalami sentuhan. Interiornya sekarang dibalut dengan kulit dengan warna senada dan memiliki sentuhan sporty yang diberikan agar sesuai dengan eksterior.
Baca: Ini Beda Suzuki Baleno 2019 dengan Versi Lama
Suzuki Baleno lawas ini menggunakan mesin bensin 1,6 liter empat silinder sejajar yang menghasilkan tenaga 94 bhp dan torsi 130 Nm. Tenaga disalurkan dengan gearbox manual 5 kecepatan dan memiliki angka efisiensi bahan bakar bersertifikat 15,4 km per liter.
Modifikasi Suzuki Baleno ini membutuhkan waktu sekitar satu tahun. Modifikasi ini telah menghabiskan dana Rs. 4,5 lakh atau sekitar Rp89,5 juta.
CARTOQ
