TEMPO.CO, Jakarta - Isuzu kini sedang memermak kembali Isuzu D-Max untuk bersaing di pasar mobil ganda yang menghadapi Mitsubishi Triton dan Nissan Navara. Beberapa kali Isuzu menguji mobil baru D-Max di jalanan Eropa. Tampak sekilas tampang Isuzu D-Max memiliki desain yang mirip Chevrolet Colorado. Kabin ganda generasi kedua akan dirombak seperti yang dibuktikan dengan spyshot.
Baca: Penjualan Isuzu 2018 Positif, Panther dan D-Max Malah Turun
Dengan banyaknya kamuflase yang membalut bodi tidak memungkinkan kita untuk melihat lebih dekat pada prototipe pada bodi model saat ini. Kemungkinan facelift lebih komprehensif akan mengalami beberapa peningkatan dalam hal efisiensi dan teknologi keselamatan.
Perubahan yang paling jelas dari model lama adalah penambahan lampu depan full LED dan DRL. D-Max yang dipasarkan saat ini ditawarkan dengan lampu proyektor opsional Xenon. Untuk model paling bawah tetap menggunakan lampu halogen standar.
Mobil ini tersedia dengan beberapa mesin yang berbeda. Yang paling berteknologi maju dari semua mesin adalah turbodiesel 1,9 liter dengan 163 tenaga kuda (121 kilowatt) dan torsi 360 Newton-meter, dan ada juga diesel 3.0 liter empat silinder inline yang lebih besar. Ekuador adalah satu-satunya pasar yang memiliki D-Max bertenaga bensin yang menggunakan mesin 2,4 liter. Mesin diesel diharapkan mendapatkan peningkatan di sisi efisiensi dan torsi yang lebih rendah.
Baca: Toyota Avanza 2019 Muncul, Isuzu Akan Siapkan New Panther
Transmisi akan mengandalkan manual lima kecepatan dan enam kecepatan otomatis. D-Max akan menggunakan suspensi depan independen dengan double wishbone, sementara di belakang suspensi pegas daun.
CARSCOOPS
