TEMPO.CO, Palembang - Pembalap gokart muda asal Palembang, Kemas Bintang Alisyahbana, 11 tahun, sedang berjuang meraih tiket kejuaraan dunia di Italia. "Saya harus merebut juara nasional dengan melewati lawan dalam ajang Indonesia Karting Championship," katanya, Senin, 4 Maret 2019.
Kemas Bintang Alisyahbana sedang berjuang untuk mengejar tiket ke Italia, menjadi wakil Indonesia pada ajang kejuaraan dunia bersaing dengan puluhan pegokart Tanah Air.
Kemas Bintang mengaku saat ini terus menggenjot latihan fisik, untuk menghadapi putaran ketiga Indonesia Karting Championship di Sentul International Karting Circuit, akhir Maret 2019.
"Dari 6 seri ajang yang akan diikuti, harus mengejar point dengan terus menjadi juara," ujarnya.
Buah hati pasangan Kemas Haikal dan Asti Rosmala Dewi ini, mengaku tantangan yang paling berat adalah menghadapi juara-juara termasuk dari Rusia dan Malaysia. Untuk itu, latihan fisik terus dilakukan seperti berenang, angkat beban, main bola, termasuk latihan di Sentul terus dilakukan.
Dengan berbagai pengalaman seperti mengikuti kejuaraan World Series karting (WSK) pada tahun lalu di Italia dan ajang Asia Rotax Campionship seri satu yang akan diikuti tahun ini, dia optimistis mampu menghasilkan capaian optimal.
Pada seri kedua Indonesia Karting Championship, Bintang menjadi juara. Pada seri pertama ia tidak bisa mencapai garis finish karena bertabrakan dengan pegokart lainnya.
Ayahnya, Kemas Haikal menambahkan, Bintang tahun ini fokus menghadapi kejurnas gokart 6 seri, Asia Rotak 6 seri, dan ada kejuaraan world Series Karting di Italia.
Haikal juga mengatakan, Bintang merupakan satu-satunya pembalap dari Sumsel dengan prestasi tertinggi tahun 2018. Bintang adalah pembalap Sumsel dengan Kartu Izin Start yang masih diterbitkan IMI Sumsel. "Insyaallah dia bisa meraih tiket ke Italia," ujarnya.
