TEMPO.CO, Jakarta - Sejak awal tahun ini, produsen otomotif meluncurkan model baru untuk segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV). Hal ini berdampak harga sejumlah mobil bekas berjenis LMPV mengalami penurunan seperti yang terjadi di di sentra penjualan mobil bekas WTC Mangga Dua, Jakarta Utara.
Baca: Jasa Mengubah Angka Odometer Mobil Bekas Marak, Simak Biayanya
"Kondisi ini menjadi tren tahunan, biasanya sejumlah produsen mobil sedang mempersiapkan peluncuran produk terbarunya menjelang Ramadan hingga Idul Fitri," kata Marketing Anov Auto Car, Redy M Rifai di Jakarta, Kamis 14 Maret 2019.
Jenis mobil keluarga yang mengalami penurunan harga pasar yakni Nissan Grand Livina 2013 yang kini dibanderol Rp90 jutaan per unit atau turun sekitar 8-10 persen dari harga semula sekira Rp100 jutaan. "Selain dipicu model anyar yang resmi mengaspal sejak Februari 2019, harga suku cadang Nissan juga relatif mahal," kata dia.
Penurunan harga berkisar 20 persen dalam dua tahun terakhir juga dialami Suzuki Ertiga GL manual yang kini berada di angka Rp130 juta. "Ertiga sudah turun harganya," katanya.
Baca: Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia Merajai Penjualan Mobil Bekas
Adapun harga Avanza 2015 di harga Rp100 jutaan, dari sebelumnya berkisar antara Rp110 juta hingga Rp120 juta.
Pedagang lainnya di lantai tiga WTC Mangga Dua, Dian, mengatakan turunnya harga mobil bekas low MPV, juga dipicu pergeseran minat konsumen pada kendaraan bekas berjenis Sport Untility Vehicle (SUV).
"Konsumen saya banyak yang beralih ke SUV karena tampilan kabin yang lebih luas dan 'family minded' dengan varian yang lebih beragam," ujar pemilik Showroom Harmony itu.
ANTARA
Baca: OLX Gandeng OtoSpector Hadirkan Layanan Inspeksi Mobil Bekas