Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Kelebihan dan Kekurangan Bus Listrik Transjakarta

image-gnews
Bus Transjakarta bertenaga listrik ditampilkan dalam Pameran Busworld South East Asia ke-8 di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Rabu, 20 Maret 2019.  Bus listrik ini akan menjadi percontohan di Indonesia, mengingat sebelumnya belum ada armada yang mengoperasikan transportasi umum berbasis elektrik. TEMPO/Tony Hartawan
Bus Transjakarta bertenaga listrik ditampilkan dalam Pameran Busworld South East Asia ke-8 di Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Rabu, 20 Maret 2019. Bus listrik ini akan menjadi percontohan di Indonesia, mengingat sebelumnya belum ada armada yang mengoperasikan transportasi umum berbasis elektrik. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tidak lama lagi pemerintah DKI Jakarta bekerja sama dengan PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) serta beberapa perusahaan bus lainnya, melakukan uji coba bus listrik.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang bus listrik TransJakarta, berikut kelebihan dan kekurangannya.

Seperti yang disampaikan Direktur Utama Transjakarta Agung Wicaksono, kelebihan dari bus listrik tersebut adalah emisi 0 persen. Tentu itu adalah tujuan utama dihadirkannya bus listrik untuk menjaga kelestarian lingkungan.

Baca: Mei 2019 Transjakarta Akan Uji Coba Bus Listrik

"Kelebihan tentu rendah emisi ya, malah zero emsinya, emsi yang dihasilkan mungkin hanya dari pembangkitan listrinya. studi menunjukan kontribusi emsi karbon diperkotaan kontribusinya 46 persen berasal dari transportasi, sehingga kalau kita menggunakan kendaraan listrik yg nol emisinya itu yg paling penting," ujarnya kepada wartawan di JiExpo Kemayoran, Jakarta Kamis 21 Maret 2019.

Sedangkan dari segi desain, bus listrik Transjakarta tidak jauh beda dengan bus konvensional. Yang membedakan hanya komponen-komponen listrik yang ditanamkan pada bus. Agung juga menyebut berdasarkan riset yang dilakukan, biaya perawaran bus listrik Transjakarta akan lebih rendah.

"Secara teknis bentuk dan sebagainya semua hampir sama, namun, komponen-komponen bus listrik ini dari study lebih rendah keperluan untuk perawatan dan biaya operasinya sehingga dalam jangka panjang akan membuat keseluruhan biaya dari pengelolaan bus akan lebih rendah," tuturnya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal tersebut lanjut Agung setidaknya dapat menambal kekurangan dari bus listrik Transjakarta, yakni harga beli awal yang mahal. Maka dari itu untuk membuktikannya perlu dilakukan uji coba.

"Uji coba dilakukan tidak dengan membeli armada ini, armada akan dimiliki dan dioperasikan oleh para operator yang menjadi mitra Transjakarta, nantinya operator itu yg akan mengoprasikan bus-bus ini dan Transjakarta dalam uji coba membayar biaya operasionalnya," lanjutnya.

Baca: Calon Bus Listrik Transjakarta Mejeng di Pameran Busworld 2019

"Sehingga kita bisa mengetahui berapa seseungguhnya biaya operasi. Tentu tantangan lain kita perlu menyiapkan charge operation, kemudian yang kita perlukan juga keperluan merawat, bengkel dan sebagainya," kata Agung.

Dengan demikian kata Agung diperlukan kerjasama dari berbagai pihak untuk mendukung pengoperasian bus listrik Transjakarta, dengan tahap awal melakukan uji coba.

"Karena itulah penyedia ini selain bekerja sama dengan operator, akan bekerja sama dengan APM atau pihak lain yang punya kemampuan untuk merawat bus listrik sehingga kita bisa mendapat solusi yg konprehensif," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

9 hari lalu

Bus listrik VKTR-BYD yang beroperasi di jalur non-BRT Transjakarta. Dok. PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk
Bandara Soekarno-Hatta Sekarang Punya Bus Listrik Ramah Lingkungan

PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) bersama PT Gapura Angkasa meluncurkan bus listrik ramah lingkungan di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.


Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

23 hari lalu

Pengendara melintas di depan landmark BSD CITY Jalan Raya Serpong, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Senin, 25 Maret 2024. Kawasan Terpadu Bumi Serpong Damai (BSD) menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN)  yang ditetapkan pemerintah dan akan dikembangkan menjadi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang mengembangkan pendidikan, riset kesehatan, ekonomi digital, pengembangan teknologi, layanan kesehatan dan biomedical. ANTARA/Muhammad Iqbal
Terpopuler Bisnis: Kritik Penetapan BSD dan PIK 2 Jadi PSN, Alasan Damri Tak Gunakan Bus Listrik di Arus Mudik

Penetapan BSD dan PIK 2 menjadi PSN dikritik oleh sejumlah pihak. Damri enggan menggunakan bus listrik untuk armada lebaran.


Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

24 hari lalu

Sebanyak 26 bus listrik milik Perum DAMRI di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2023. Dok. PT Transjakarta.
Alasan Damri Tidak Gunakan Bus Listrik sebagai Angkutan Mudik Lebaran

Bus listrik memiliki keterbatasan dalam hal jangkauan dan waktu pengisian daya baterai.


Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

35 hari lalu

Seorang penumpang tidak menggunakan masker saat di dalam kereta MRT di Jakarta, Senin, 12 Juni 2023. Pengguna Mass Rapid Transit atau MRT kini diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker. Hal itu diatur dalam Surat Edaran Dinas Perhubungan Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 26/SE/2023. TEMPO/Tony Hartawan
Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.


Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

42 hari lalu

Sejumlah pekerja menyelesaikan revitalisasi Halte Transjakarta Cawang UKI di Jakarta, Jumat, 17 November 2023. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) merevitalisasi Halte Cawang UKI atau Cawang Sentral yang pengerjaannya telah mencapai 65-70 persen dan ditargetkan pada akhir tahun 2023 sudah bisa beroperasi. TEMPO/M Taufan Rengganis
Bos Transjakarta Sebut 9 dari 10 Orang Jakarta Bisa Akses Transjakarta dengan Jalan Kaki Maksimal 10 Menit

Bos PT Transjakarta mengklaim 9 dari 10 orang di Jakarta bisa mengakses layanan Transjakarta hanya dengan berjalan kaki 5 hingga 10 menit.


Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

44 hari lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?


Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

52 hari lalu

Kondisi langit yang gelap saat terjadi angin tornado pertama di Indonesia, Rabu, 21 Februari 2024. X.com/@EYulihastin
Top 3 Tekno: Puting Beliung Rancaekek, Threads, dan Adu Teknologi Bus Listrik Lokal

Top 3 Tekno Berita Terkini dipuncaki artikel lanjutan tentang puting beliung atau tornado yang sebenarnya terjadi di Rancaekek.


Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

53 hari lalu

Sebanyak 26 bus listrik milik Perum DAMRI di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Jumat, 22 Desember 2023. Dok. PT Transjakarta.
Adu Teknologi Bus Listrik di Indonesia, Buatan Lokal Vs Asing

Meski lamban dibandingkan moda EV lain, beragam bus listrik mulai berkembang di Indonesia, dari buatan lokal hingga produk pabrikan asing.


6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

58 hari lalu

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia (PPN/ Bappenas) Suharso Monoarfa menggunakan kereta MRT saat peluncuran kampanye Green Economy & Green Environment menuju Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Selasa 12 September 2023. Suharso mengatakan pembangunan transportasi publik diharapkan tidak berhenti di Jakarta. Sejumlah daerah lain diproyeksikan kelak juga mempunyai beragam transportasi publik. Suharso awalnya mengatakan Jakarta adalah salah satu kota terbaik di Indonesia dalam urusan transportasi publik. Tempo/Tony Hartawan
6 Pilihan Transportasi Umum di Jakarta Bagi Turis Asing

Ada banyak pilihan transportasi di Jakarta bagi turis asing. Mulai dari MRT, KRL, LRT, hingga bajaj. Berikut jadwal dan harga tiketnya.


Indonesia Dapat Bantuan 462 Bus Listrik dari Bank Dunia, Beroperasi di Bandung dan Medan

5 Februari 2024

Calon penumpang berjalan di samping bus listrik Transjakarta di halte bus Universitas Indonesia, Depok, Ahad, 31 Desember 2023. Penggunaan bus berbasis listrik itu menjadi salah satu langkah nyata untuk mencapai net zero emisi serta mewujudkan transportasi umum yang bertanggung jawab terhadap aspek lingkungan dan sosial yang berkelanjutan. ANTARA/Andika Wahyu
Indonesia Dapat Bantuan 462 Bus Listrik dari Bank Dunia, Beroperasi di Bandung dan Medan

Pemerintah Indonesia mendapatkan bantuan 462 armada bus listrik dari Bank Dunia atau World Bank, yang nantinya akan beroperasi di Bandung dan Medan.