Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Target 12 Ribu Unit Setahun, DFSK Ungkap Strategi Jualan

image-gnews
Produksi pertama DFSK Glory 560 di Pabrik Sokonindo Automobile di Cikande, Serang, Banten. Maret 2019. (DFSK)
Produksi pertama DFSK Glory 560 di Pabrik Sokonindo Automobile di Cikande, Serang, Banten. Maret 2019. (DFSK)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - PT Sokonindo Automobile selaku agen pemegang merek mobil asal Cina, Dongfeng Sokon (DFSK) di Indonesia, merupakan produsen mobil termuda saat ini yang bersaing di pasar roda empat Indonesia. Meski demikian, DFSK mengaku sudah siap dan mempunyai startegi untuk bersaing di Indonesia.

Seperti yang dikatakan Managing Director of Sales Centre of PT Sokonindo Automobile, Franz Wang, melalui keterangan resmi yang diterima Tempo, Senin 15 April 2019. Menurutnya DFSK masih punya peluang untuk dapat menarik hari konsumen Indonesia.

Karena, jika dilihat pasar mobil Indonesia sangat besar, namun ratio kepemilikannya masih rendah. Di situlah peluang yang dilihat DFSK. Peluang tersebut akan dimaksimalkan dengan meluncurkan produk-produk yang berkualitas.

Baca: Incar Honda HR-V, DFSK Glory 560 Dijual Mulai Rp 210 Juta

"Pasar di Indonesia ini sangat besar dan ratio kepemilikan kendaraan masih rendah. Bisa lihat dari 260 juta penduduk di Indonesia, pasar otomotif baru bisa menyerap 1 juta unit per tahun. Sehingga kami melihat ini sebagai sebuah peluang dan kami akan memaksimalkannya dengan menawarkan kendaraan-kendaraan yang berkualitas, handal, dan bisa dipercaya oleh masyarakat Indonesia,” ujar Franz Wang.

Pada ini, DFSK sudah memulai strateginya dengan menghadirkan DFSK Glory 560 sebagai kendaraan terbaru yang ditawarkan kepada konsumen di Indonesia. Sport utility vehicle (SUV) dengan desain elegan dan sporty, serta bertenaga karena dibekali mesin turbocharger yang diklaim tidak boros bensin alias efisien.

Glory 560 diharapkan cocok dan bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia yang mayoritas gemar berpergian dengan keluarga tanpa dengan tetap tampil gaya.Tidak menutup kemungkinan juga di masa mendatang, Glory 560 bisa menjadi tulang punggung penjualan DFSK di Indonesia.

"Kami melihat DFSK Glory 560 memiliki peluang besar diterima konsumen Indonesia karena sudah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia. Apalagi didukung dengan desain yang modern, canggih, hingga performa yang bisa diandalkan untuk menunjang berbagai kebutuhan sehari-hari sangat cocok dengan kebutuhan dan karakteristik masyarakat Indonesia. Sehingga kami meyakini DFSK Glory 560 bisa melengkapi lini produk kami yang sudah diisi oleh DFSK Glory 580,” tutur Franz Wang.

Baca: 6 Bulan Meluncur, DFSK Glory 580 Terjual 500 Unit Lebih

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain untuk pasar domestik DFSK juga sudah ancang-ancang untuk menjual kendaraannya ke pasar Asia. Mereka optimis dengan niatan ekspor tersebut, dengan pabrik yang mereka miliki di Kawasan Industri Modern Cikande, Serang, Banten, dengan kapasitas produksi maksimal 50 ribu unit per tahun. Fasilitas ini sedari awal memang dirancang untuk memenuhi kebutuhan produksi di dalam negeri, dan menjadi basis produksi untuk pasar Asia.

Di awal tahun DFSK juga sudah memulai menjajaki beberapa negara di Asia sebagai pasar ekspor, mulai dari Bangladesh, Thailand, dan Sri Lanka. Pabrik dari Indonesia sudah mulai memasok DFSK Glory 580 untuk keperluan homologasi ditiap-tiap negera dan berbagai kebutuhan untuk proses awal pemasaran kendaraan.

"Skema ekspor untuk kawasan Asia sudah masuk ke dalam rencana kami, khususnya untuk negara-negara di Asia Tenggara. Ekspor ini akan menjadi peluang untuk kami bisa meningkatkan penjualan dan mencapai target yang ada. Selain itu, ekspor ini bisa menjadi bukti yang konkret bahwa kendaraan-kendaraan kami berkualitas tinggi dan bisa diterima juga di negara-negara lain. Indonesia patut berbangga karena kendaraan hasil anak-anak bangsanya bisa diterima di pasar global," tutup Franz Wang.

Baca: DFSK Mulai Layani Penjualan Fleet Glory 580 dan SuperCab

Selain dari segi produk, strategi DFSK juga mencakup perluasan jaringan diler ke seluruh Indonesia. Hingga saat ini, DFSK sudah memiliki 50 dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Sedangkan untuk tahun ini DFSK menargetkan di akhir 2019 akan menambah 40 dealer.

“DFSK memiliki visi All for Customer, di mana semua pelayanan kami berorientasi untuk konsumen di Indonesia. Sehingga kami melihat pengembangan dealer merupakan salah satu kunci penting bisnis kami bisa berjalan baik di tanah air. Melalui penambahan dealer, kami ingin memastikan konsumen bisa mendapatkan pelayanan berkelas dan berstandar tinggi sehingga konsumen tetap mendapatkan kepastian kendaraan yang digunakan selalu dalam kondisi terbaik,” beber Franz Wang.

Keyakinan DFSK untuk dapat bersaing di pasar otomotif Indonesia pun juga ditunjukan dengan target di 2019 yang mencapai 12.000 unit. Franz Wang menganggap target ini cukup realistis dan ditunjang dengan pertumbuhan penjualan otomotif per tahunnya yang berada di kisaran lima persen.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Simak Promo Mobil Listrik DFSK Seres E1 di IIMS 2024

38 hari lalu

Mobil listrik Seres E1. (Foto: PT Sokonindo Automobile)
Simak Promo Mobil Listrik DFSK Seres E1 di IIMS 2024

DFSK tampil di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS 2024) dengan memboyong mobil listrik Seres E1. Simak promonya di sini:


Susul Xiaomi, Huawei Siap Rilis Mobil Sedan Listrik

9 Januari 2024

Mobil listrik Huawei. (Foto: Carscoops)
Susul Xiaomi, Huawei Siap Rilis Mobil Sedan Listrik

Huawei bekerja sama dengan produsen otomotif Chery untuk menggarap mobil listrik yang diberi nama Luxeed S7.


DFSK Mulai Produksi Mobil Listrik Seres E1 di Indonesia

14 Desember 2023

Produksi mobil listrik Seres E1. (Dok DFSK)
DFSK Mulai Produksi Mobil Listrik Seres E1 di Indonesia

PT Sokonindo Automobile secara resmi mulai memproduksi Seres E1 di Cikande, Serang, Banten di akhir tahun 2023.


Daftar Merek Mobil Cina yang Bakal Masuk Indonesia Tahun Depan

12 Desember 2023

Great Wall Motors Tank hadir di GIIAS 2023. (Foto: TEMPO/Rafif Rahedian)
Daftar Merek Mobil Cina yang Bakal Masuk Indonesia Tahun Depan

Mobil Cina seperti BYD, Great Wall Motor, Jaecoo, dan Weltmeister Motor akan meramaikan pasar otomotif Indonesia mulai tahun depan.


DFSK dan Seres Gelar Pameran di Akhir Tahun, Catat Lokasinya

7 Desember 2023

Pameran mobil DFSK dan Seres di 50 Kota. (Dok DFSK)
DFSK dan Seres Gelar Pameran di Akhir Tahun, Catat Lokasinya

PT Sokonindo Automobile menyelenggarakan pameran di 50 kota untuk kendaraan DFSK dan Seres. Cata lokasinya:


Neta Cukup Puas Mobil Listriknya Laku 250 Unit di Indonesia Sejak Agustus 2023

28 November 2023

Penyerahan unit perdana Neta V di Jakarta, 27 November 2023. TEMPO/ Erwan Hartawan
Neta Cukup Puas Mobil Listriknya Laku 250 Unit di Indonesia Sejak Agustus 2023

100 unit mobil listrik Neta V telah dikirim ke konsumen pada 27 November 2023.


Mobil Listrik Seres E1 Mejeng di GIIAS Bandung, Harga Mulai Rp 199 Juta

23 November 2023

Kiri - Kanan: Direktur DFSK Siloam Motor Bandung - Eddy Tjoa, Hartono Kurniawan, Direktur Utama PT Bevos Auto Mandiri dan Sales & Marketing Division Head - RB. Doni Putra Okten. GIIAS Bandung 2023. (Foto: Sokonindo Automobiles)
Mobil Listrik Seres E1 Mejeng di GIIAS Bandung, Harga Mulai Rp 199 Juta

Di GIIAS Bandung 2023, PT Sokonindo Automobile menampilkan dua unit mobil listrik, yakni Seres E1 dan DFSK Gelora E model minimbus.


Tanggapan Hyundai Indonesia soal Pabrikan Cina Gencar Jual Mobil Listrik Mungil

22 November 2023

Wuling Air ev Lite langsung mendapat respons positif dari pengunjung GIIAS 2023, Senin 14 Agustus 2023. (Foto: Tempo/Kusnadi Chahyono)
Tanggapan Hyundai Indonesia soal Pabrikan Cina Gencar Jual Mobil Listrik Mungil

Hyundai Indonesia mengatakan semakin banyak model mobil listrik yang dipasarkan di Indonesia semakin bagus karena pasarnya masih sangat besar.


Beli Mobil Listrik Seres E1 Gratis Wall Charging Senilai Rp 15 Juta

9 November 2023

Mobil listrik Seres E1. (Dok DFSK)
Beli Mobil Listrik Seres E1 Gratis Wall Charging Senilai Rp 15 Juta

PT Sokonindo Automobile memberikan seluruh konsumen mobil listrik DFSK Seres E1 dengan sebuah wall charger senilai Rp 15 juta.


Segini Biaya Perawatan DFSK Gelora, Mulai Rp 3 Ribuan per Harinya

5 Oktober 2023

DFSK Gelora E menjadi mobil angkutan penumpang di Bandara Halim, September 2023. FOTO: DFSK
Segini Biaya Perawatan DFSK Gelora, Mulai Rp 3 Ribuan per Harinya

DFSK Gelora diklaim hanya menghabiskan biaya perawatan mulai Rp 3.273 per hari. Simak informasi lengkapnya di sini: