TEMPO.CO, Bengkulu - Menjelang bulan suci Ramadhan, penjualan Daihatsu di Sumatera naik 15-20 persen. Hal ini disebabkan momen mudik, sehingga banyak orang yang mulai mencari kendaraan.
Manager Area Sumatera PT Astra Internasional Daihatsu Sales Operation, Budhy lau mengatakan, nanti ada momen menjelang lebaran, di mana market itu cenderung naik karena adanya kultur mudik. "Setiap tahun saat momen lebaran, market bisa tumbuh 10-20 persen. Demikian juga dengan penjualan kita akan tumbuh 15-20 persen dibanding rata-rata bulan normal," ujarnya di Bengkulu beberapa waktu lalu.
Baca: Duet Maut Toyota Avanza - Daihatsu Xenia, 2,75 Juta Unit Terjual
Apalagi di Sumatera, kata dia, banyak tol baru, jarak tempuh menjadi lebih pendek dan mudik menjadi pilihan favorit. "Karena ongkos turun (BBM lebih murah), daya beli jadi naik, itu yang diharapkan di daerah tersebut," ujarnya.
Ia berharap tahun ini bisa lebih baik meski customer masih melihat dan menunggu terkait dampak pemilu yang masih memanas, terutama di segmen komersil atau investasi.
Menurut dia, sebulan sebelum lebaran, penjualan mobil baru mulai meningkat, hal itu disebabkan karena suplai tidak ada masalah.
Baca: Menguji Si Kembar Toyota Rush dan Daihatsu Terios, Simak Hasilnya
Tapi, pada 3-4 tahun belakangan ini kalau mau beli sebulan sebelum lebaran harus inden. Akhirnya mereka belajar dari pengalaman sehingga mulai cari mobil dua bulan sebelumnya. "Tapi yang jadi puncak tetap di satu bulan sebelum lebaran, karena APM juga banyak memberikan promo, itu menjadi stimulan," tuturnya.