TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Yamaha Indonesia, Galang Hendra Pratama gagal mengulangi kesuksesannya menjuarai balap di Jerez pada 2017. Saat itu, Galang masih berstatus wildcard. Pada Sabtu 8 Juni 2019, Galang mampu mengakhiri balapan pada posisi keenam. Ia berselisih waktu 0,801 detik dari pemenang balapan Gracia dari DS Junior Team yang membesut motor Kawasaki Ninja 400.
Pada sesi kualifikasi performa Galang cukup menjanjikan dengan menempati barisan dengan posisi kedua atau nyaris meraih pole. Catatan waktunya 1 menit 52,724 detik hanya terpaut tipis hanya 0,154 detik dari peraih pole position M Gracia.
Baca: Galang Hendra Ditangani Mekanik Senior di WSSP300
Sebelumnya, Galang Hendra Pratama, menyatakan akan tampil maksimal untuk dapat meraih poin penuh guna memperbaiki posisi klasemen sementara. "Untuk persiapan motor, kami sudah mempunyai data settingan sehingga lebih siap dan lebih kompetitif,” kata Galang Hendra Pratama dalam keterangan tertulis, Jumat, 7 Juni 2019.
Persiapan fisik pun dilakukan oleh Galang. Ibadah puasa yang dijalani oleh pembalap berusia 20 tahun ini tidak menyurutkan semangatnya dalam menjalani aktifitas latihan. Selain itu, Galang juga mengaku puas dengan set-up motor pacuannya Yamaha YZF-R3.
"Menjelang balap Jerez, meskipun di bulan puasa saya tetap latihan motor di Sirkuit Boyolali menggunakan Yamaha YZF R25 juga melakukan latihan fisik pada malam hari," katanya.
Baca: Pakai Yamaha R3 Baru, Galang Hendra Nyaris Raih Pole
Meski demikian, Galang masih memiliki kesempatan mengulangi kesuksesan pada 2017 tersebut pada balapan kedua. FIM dan Dorna sepakat menggelar WSSP300 seri Jerez akan tersaji dalam dua race. Satu balapan sebagai pengganti dari putaran WSSP300 Imola, Italia pada 12 Mei 2019 yang sebelumnya dibatalkan dengan alasan cuaca buruk.
