Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerita Mudik Via Jalur Selatan dengan Toyota Kijang Innova Reborn

Reporter

image-gnews
PT Toyota Astra Motor meluncurkan varian baru dari mobil All Kijang Innova (Dok. Toyota Astra Motor)
PT Toyota Astra Motor meluncurkan varian baru dari mobil All Kijang Innova (Dok. Toyota Astra Motor)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Awalnya, saya ditawari untuk melakukan perjalanan liputan mudik menggunakan mobil Toyota Kijang Innova Reborn versi outomatic. Namun, saya tidak familiar memakai matic, karena mobil pribadi saya manual. Saya pun meminta ditukar yang manual – dan untungnya – tersedia. Jadilah saya menggunakan Kijang Innova Reborn manual tahun 2017 menempuh perjalanan dari Pamulang, Tangerang Selatan, ke Yogyakarta, melalui jalur selatan.

Saya sedikit kagok ketika memulai menunggangi mobil ini. Terus terang, saya belum pernah mencoba Innova seri baru ini. Saya hanya pernah mengendarai Innova versi sebelumnya, baik manual maupun matic. Bahkan versi  matic pernah saya “kayuh” untuk mengelilingi Provinsi Aceh pada awal 2016 untuk sosialisasi Kongres Peradaban Aceh. Kala itu, saya bergantian menyetir dengan mantan Wakil Ketua MPR RI (2009-2014) Ahmad Farhan Hamid dan sastrawan Aceh, Fikar W Eda. Kami adalah panitia inti kegiatan tersebut.

Baca juga: Amankah Solar B20 Dipakai Innova Diesel, Ini Jawaban Toyota

Jadi, Innova versi baru ini benar-benar baru buat saya, meskipun sudah beberapa tahun lalu diluncurkan. Kekagokan pertama ketika menghidupkan mobil. Ketika diserahkan kunci, saya mencoba menghidupkan, dan celakannya tidak mau hidup. Saya lalu meminta bantuan petugas keamanan kantor, dan ternyata untuk menghidupkan Innova ini harus menekan kopling dalam-dalam hingga mentok, baru kunci diputar untuk hidupkan.

Ini berbeda dengan mobil saya, keluaran pabrikan Jepang pada 2011, yang tidak perlu seperti itu. Saya cukup masuk mobil, lalu memastikan gigi netral, lalu tinggal putar kunci, langsung hidup. “Itu fitur keamanan, agar ketika dihidupkan mobil tidak lompat,” kata editor otomotif Tempo.co, Wawan Priyanto. Tidak semua mobil seperti itu,  kata Wawan, hanya mobil-mobil keluaran beberapa tahun terakhir saja.

Toyota Kijang Innova Reborn. TEMPO/Mustafa Ismail

Saya memulai menunggangi mobil ini dari kantor di Gedung Tempo di Jalan Palmerah Barat No 8 Jakarta, Rabu siang, untuk pulang ke rumah. Pertama-tama adalah stir, yang menurut saya lebih berat ketimbang mobil saya, Nissan Livina X-Gear tahun 2011. Saya sempat berpikir apakah mobil ini tidak menggunakan power stering. Tapi tentu, jelas pakai power stering. Stir mobil saya sangat ringan dan mudah diputar-putar, asal mesinnya hidup.

Baca juga: Toyota Resmi Rilis New Kijang Innova Venturer 

Boleh jadi karena bodi Toyota Kijang Innova jauh lebih besar ketimbang mobil saya sehingga beban itu tentu juga ditanggung oleh stir. Namun, kebesaran bodi itu menjadi hal penting untuk perjalanan dengan banyak orang. Innova bisa memuat tujuh orang penumpang yang bisa duduk dengan lega. Bahkan, jika mendesak, bisa muat delapan orang tanpa harus tergencet-gencet. Jika hanya bepergian lima orang, bangku belakang bisa dilipat dan ruangnya difungsikan menjadi bagasi.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

11 jam lalu

Ilustrasi mudik dengan kereta api. TEMPO/Muhammad Hidayat
Penumpang Masih Padati Stasiun di KAI Daop 9 Jember hingga Sepekan Pasca Lebaran

Penumpang kereta api di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Daerah Operasi 9 Jember masih cukup tinggi.


Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

14 jam lalu

Kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di GT Cikampek Utama, Karawang, Jawa Barat, Minggu 14 April 2024. Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Pada Masa Lebaran Tahun 2024 yang dirilis Kementerian Perhubungan, pada puncak arus balik lebaran 2024 tanggal 14 April 2024 diperkirakan sebanyak 41 juta orang atau sekitar 21,2 persen dari total pemudik akan kembali ke kota masing-masing. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.


Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

1 hari lalu

Pemudik sepeda motor membawa anak saat melintas di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 6 April 2024. Meski beresiko tinggi dan berpotensi terjadi kecelakaan lalu lintas, sebagian pemudik Lebaran 2024 memilih membawa anak-anak mereka dengan sepeda motor.  TEMPO/Prima Mulia
Sepeda Motor Usai Dipakai Mudik Lebaran? Ini Komponen yang Wajib untuk Dicek

Oleh karena itu, perawatan yang baik pasca mudik Lebaran menjadi sangat penting untuk memastikan keamanan dan kinerja optimal sepeda motor.


3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

1 hari lalu

Sejumlah pemudik kereta api Jaka Tingkir berjalan keluar setibanya di Stasiun Senen, Jakarta, Minggu 14 April 2024. Angka kedatangan akan terus bertambah seiring pemesanan tiket arus balik yang masih tersedia. Arus balik diprediksi mulai tanggal 13, 14 dan 15 April 2024. Pada tanggal-tanggal tersebut terdapat sebanyak 44.000 - 46.000 lebih penumpang per harinya yang menuju Jakarta. TEMPO/Subekti.
3,3 Juta Orang Mudik - Balik dengan Kereta Api Tahun Ini

KAI mencatat jumlah penumpang kereta api selama masa libur Lebaran atau dari 5-16 April 2024 mencapai 3.360.139 orang.


Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

1 hari lalu

Ilustrasi kemacetan arus mudik / balik. TEMPO/Prima Mulia
Setelah Mudik Lebaran, Jangan Lupa Cek Komponen-komponen Mobil Berikut

Mobil yang bekerja keras selama perjalanan mudik Lebaran dapat mengalami berbagai masalah jika tidak dirawat dengan baik setelahnya.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

1 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

1 hari lalu

Tersedia SPKLU PLN di Sumatra Bikin Nyaman Mudik dengan Kendaraan Listrik

Kehadiran fasilitas SPKLU menjadi salah satu faktor penting dalam kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini bagi kendaraan listrik


Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

1 hari lalu

Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin, 8 April 2024. Kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan yaitu Bus Primajasa, Grand Max dan Daihatsu Terios tersebut mengakibatkan 12 orang tewas. ANTARA/Awaludin
Ribuan kecelakaan Lalu Lintas Kerap Terjadi Setiap Musim Mudik dan Arus Balik lebaran, Ini Data 5 Tahun Terakhir

Jumlah kecelakaan lalu lintas saat mudik dan arus balik dalam 5 tahun terakhir berkisar di angka 1000 hingga 2000-an insiden.


4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

1 hari lalu

Pengunjung mengambil gambar instalasi ikan mas di dalam akuarium dan lampu warna-warni bertema perayaan musim Natal di Art Aquarium Museum di Tokyo, Jepang 1 Desember 2023. Pameran ini menampilkan sekitar 5.000 ikan mas ini berlangsung hingga 27 Desember. REUTERS/Kim Kyung -Hoon
4 Tips Merawat Ikan Peliharaan Setelah Ditinggal Mudik

Beberapa jenis ikan hias mudah stres saat habitatnya tidak mendukung kondisi yang optimal. Lakukan sejumlah langkah ini setelah ikan ditinggal mudik.


Masyarakat Diimbau Skrining Penyakit Tidak Menular setelah Lebaran

2 hari lalu

Ilustrasi pemudik di stasiun Gambir. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Masyarakat Diimbau Skrining Penyakit Tidak Menular setelah Lebaran

Skrining penyakit tidak menular diperlukan untuk melakukan deteksi dini dan pemantauan faktor risiko penyakit tidak menular setelah Lebaran.