TEMPO.CO, Jakarta - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) mencatat volume penjualan mobil sepanjang tahun ini melemah jika dibandingkan periode yang sama tahun 2018. Salah satu sebabnya, kata Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra, karena konsumen dan pengusaha masih bersikap wait and see, menunggu hasil akhir dari pemilihan umum 2019.
"Kecenderungannya masih seperti itu, mengingat masih ada proses yang belum selesai," kata dia saat ditemui di sela acara Terios 7 Wonders Borneo Exploration, di Kuching, Sarawak, Malaysia, Ahad 23 Juni 2019.
Berdasarkan data Gaikindo, penjualan retail mobil Januari-Mei 2019 mencapai 433.909 unit atau turun 11,43 persen dari periode yang sama tahun lalu. Jika dihitung pengiriman dari pabrik ke dealer atau wholesales, terjadi penurunan volume 14,7 persen dari 494.931 menjadi 422.038 unit.
Adapun untuk penjualan retail bulanan terjadi kenaikan dari 80.587 unit pada April 2019 menjadi 93.837 unit di bulan Mei. Kenaikan penjualan bertepatan dengan momen Ramadhan-Idul Fitri, di mana konsumen menyiapkan kendaraan baru untuk mudik.
Baca juga: Penjualan Mobil Kuartal I 2019 Turun 13 Persen, Nissan Bangkit
Baca Juga:
Amelia mengatakan penjualan retail Daihatsu di bulan Mei cukup positif, di mana terjadi kenaikan sekitar 16 persen dibanding pada April. Namun kata dia, angka tersebut turun 10 persen jika dibandingkan dengan Mei 2018. "Jika dihitung year to date atau Januari-Mei, terjadi penurunan 11 persen," ujarnya.
Untuk mengerek penjualan, Astra Daihatsu masih mengandalkan model-model "konvensional" seperti Daihatsu Xenia di segmen low Multi Purpose Vehicle (MPV), Daihatsu Sigra di kelas low cost green car (LCGC), dan Daihatsu Terios di segmen low Sport Utiliy Vehicle. Xenia, kata dia, memiliki pangsa pasar 11 persen di segmen low MPV. Sedangkan Terios masih berada di papan atas kelas low SUV setelah Toyota Rush dan Honda HR-V. "Kami yakin target di segmen ini bisa tercapai," ucapnya.
Baca juga: Penjualan Mobil April 2019 Turun, Toyota dan Honda Naik
Sepanjang Mei 2019, klasemen pasar kendaraan roda empat masih ditempati Toyota dengan volume penjualan 29.280 unit. Posisi kedua diduduki oleh Daihatsu dengan penjualan 14.178 unit. Adapun Mitsubishi tergeser dari posisi kedua karena "hanya" menjual 11.761 unit di bulan Mei. Posisi keempat dan kelima diduduki oleh Honda dan Suzuki dengan angka penjualan masing-masing 11.048 unit dan 8.775 unit.
Presiden PT Nissan Motor Indonesia, Isao Sekiguchi, mengaku masih optimistis dengan pasar otomotif Indonesia. Dia mengatakan Nissan mampu meningkatkan penjualan, terutama ada peluang pada pameran Gaikindo Indonesia Internasional Auto Show atau GIIAS 2019 pada 18-28 Juli 2019.