TEMPO.CO, Jakarta - Renault trucks, perusahaan manufaktur otomotif asal Prancis meluncurkan truk K range terbaru. Masuk ke Indonesia sejak tahun 1970 Renault Trucks mendukung industri perkayuan diawali dengan model GBH, CBH dan Kerax.
Kini, Renault Trucks menyediakan varian terbaru yang dipenuhi dengan berbagai futur, menetapkan stander baru untuk kecanggihan di sektor pertambangan, perkayuan dan pengangkutan berat di Indonesia.
"Renault Trucks juga memastikan akan memberikan layanan berkualitas terbaik melalui kerjasama dengan importir lokal PT Indo Traktor Utama. serta pusat distribusi spare part Renault Trucks di Balikpapan dan tim yang berdedikasi di Jakarta," kata Vice President Renault Trucks International Cyril Barillé saat peluncuran truk K Range di Damai Indah Golf Pantai Indah Kapuk, Selasa 25 Juni 2019.
Baca juga: 25 Merek Kendaraan Ramaikan GIIAS 2019
Dengan pertumbuhan ekonomi lebih dari 5 persen, kata Cyril, pihaknya melihat potensi yang Iuar biasa di Indonesia. Dengan begitu, ekspektasi pelanggan jauh Iebih besar dan inilah alasan Renault meluncurkan truk K Range terbaru.
"Karena kami yakin produk dan layanan kami bisa memenuhi permintaan segmen pengangkutan berat dengan solusi yang terpersonalisasi dan efektif dari segi biaya," ujarnya.
Layanan merupakan aspek utama untuk memastikan kepuasan pelanggan, lanjut Cyril, ia yakin kolaborasi dengan PT Indo Traktor Utama akan membantu untuk mendampingi pelanggan di mana pun di Indonesia.
"Tahun lalu Renault Trucks menjual 55 ribu unit di seluruh dunia dengan layanan 1.500 titik di seluruh dunia, K Range uni diperkenalkan dalam versi Xtrem dengam kapasitas rear axle tandem sebesar 36 ton, untuk yang 8x4 bisa sampai 38 ton," ungkap Presiden direktur PT Indo Traktor Utama Bambang Projono ditempat yang sama.
Baca juga: Mengenal Teknologi VDS Volvo Trucks, Bikin Setir Semakin Ringan
Ground clearance truk K Range yang tinggi ini lanjut Bambang, didukung oleh approach angle sebesar 36 derajat cocok untuk kebutuhan off road. Kekuatan truk ini terlihat jelas difitur yang unik, penguatan chassis yang disesuaikan, plat di bawah mesin dan tangki oli dan bumper berbahan 100 persen baja serta grid pelindung lampu depan.
"Dari transmisi, truk ini menggunakan sistem optidrive, kami punya empat tipe truk yakni tipe 4x4, 6x4, 6x6, dan 8x4," tambahnya.