TEMPO.CO, Tangerang - Mobil berpenggerak listrik pertama dari Mitsubishi yang dijual di Indonesia yakni Mitsubishi Outlander PHEV (plug-in hybrid electric vehicle) sudah mencatatkan surat pemesanan kendaraan (SPK) 40 unit.
Namun 40 unit SPK itu disebut Head of Public Relation & CSR Department Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Aditya Wardani, bukan dalam ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2019. Melainkan di luar GIIAS 2019.
Ia beralasan karena Outlander PHEV merupakan produk baru. Dan tidak adanya SPK di GIIAS 2019 bukan masalah, yang pasti produk yang masih didatangkan dari Jepang itu sudah terpesan.
"Belum ada SPK sampai saat ini di GIIAS, di luar ajang GIIAS, SPK ada 40 unit. Seperti itu yang bisa dipastikan," ujarnya di booth Mitsubishi, ICE BSD, Tangerang, Kamis 25 Juli 2019.
Sebagai informasi, New Mitsubishi Outlander PHEV telah resmi diperkenalkan secara global di tahun 2013 dan telah dipasarkan di lebih dari 50 negara di dunia. Mobil diperkenalkan pada 9 Juli 2019, dan resmi diluncurkan pada hari pertama GIIAS 2019, 18 Juli lalu.
Mitsubishi Outlander PHEV dibanderol Rp 1,289 miliar itu akan segera dikirim ke konsumen pada November 2019.