TEMPO.CO, Jakarta - Skuter matik menjadi primadona di Pulau Bali. Hampir semua perusahaan rental kendaraan roda dua meraup untung dari motor tanpa perpindahan gigi ini.
Promotion Supervisior, DDS Yamaha Bali, Andri Fistularianto mengaku jika dealer Yamaha di Pulau Dewata hampir semua mengandalkan motor matik sebagai tulang punggung penjualan. Hal itu kata dia, tak lepas dari tingginya permintaan dari pasar fleet, atau perusahaan rental kendaraan.
"Sebagian besar pengusaha rental itu juga ambilnya motor matik. Mungkin bisa dibilang 90 persen," kata Andri kepada Tempo di Dealer DDS Yamaha Bali, Jumat, 16 Agustus 2019 lalu.
Andri menyatakan bahwa para wisatawatan, baik domestik maupun mancanegara kebanyakan menyukai motor matik. Terkait itu, menurut dia karakteristik pulau Bali yang tidak luas menjadi salah satu faktor kenapa konsumen cenderung memilih motor matik.
"Mereka (rental) itu jarang ada yang laku untuk tipe di luar motor matik,"ujar dia. "Pulaunya juga tidak terlalu besar. Jadi mungkin itu yang membuat Bali cocok dengan matik."ucap dia.
Untuk diketahui penjualan Skuter Matik Yamaha dari keluarga Maxi sangat laris di Bali. Khusus Yamaha X-Max, rata-rata 100 unit per bulan. Angka penjualan ini masuk penjualan tiga besar nasional.
