TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Motor Corporation sebagai mitra penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade Tokyo 2020 menyiapkan 3.700 kendaraan, beberapa di antaranya merupakan mobil yang dirancang khusus untuk kegiatan olahraga empat tahunan tersebut.
Dilansir laman resmi Toyota Global, Minggu, 25 Agusts 2019, raksasa otomotif Jepang berlogo tiga elips itu menyediakan 3.700 kendaraan dengan 90 persennya adalah armada berpenggerak listrik.
Bermacam teknologi akan ditunjukkan Toyota, antara lain kendaraan listrik hybrid, kendaraan berbahan bakar hidrogen, plug-in electric, hingga battery electric vehicle (BEV).
Di antara jajaran kendaraan itu, Toyota sudah mengumumkan model sebelumnya misalnya Mirai. Tapi dalam ajang olahraga empat tahunan itu, Toyota akan mengoperasikan mobil-mobil khusus yakni Toyota APM (Accessible People Mover), e-Palette, serta Toyota Concept-i.
Model-model kendaraan itu bukan hanya dipamerkan melainkan langsung menjadi armada resmi Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade Tokyo 2020. Kendaraan-kendaraan itu akan melayani mobilitas atlet hingga pengunjung selama kejuaraan multi-cabang olahraga tertinggi di dunia itu berlangsung.
Toyota APM (Toyota Global)
Toyota APM
Sesuai namanya, Accessible People Mover (APM), mobil itu menawarkan mobilitas untuk seluruh orang yang terlibat dalam Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade Tokyo 2020, baik atlet, staf, hingga pengunjung.
Mobil berbentuk bus kecil dengan bangku panjang itu dapat juga mengantarkan orang berkebutuhan khusus, termasuk wanita hamil dan orang-orang lanjut usia.
APM menggunakan tenaga baterai dengan jarak tempuh 100 kilometer. Kendati hanya bisa berjalan maksimal 19 kilometer per jam, APM diklaim aman untuk seluruh penumpang dan dapat membawa orang dengan kursi roda.
Presiden Toyota Motor Corp., Akio Toyoda, memperkenalkan mobil konsep e-Pallet di CES International, Las Vegas, Amerika Serikat, Senin, 8 Januari 2018. (AP Photo/Jae C. Hong)
e-Palette
e-Palette memiliki fungsi yang menyerupai APM, untuk mengangkut staf, atlet, dan pengunjung biasa, maupun orang-orang yang berkebutuhan khusus.
Perbedaan kedua model kendaraan itu terletak pada kendali kemudi. Jika APM dikendalikan supir, e-Palette dapat berjalan sendiri alias mobil otonom atau disebut tanpa supir. Mobil itu memiliki lantai yang rendah sehingga memudahkan kaum lansia dan pengguna kursi roda untuk naik ke kabin dan duduk di kursi yang memanjang ke belakang.
Jika APM hanya memuat enam penumpang, e-Palette mampu mengangkut 20 orang termasuk empat penumpang berkursi roda.
Toyota Motor Corporation memamerkan 8 mobil konsep di pameran otomotif Tokyo Motor Show yang dilaksanakan di Tokyo Big Sight, Tokyo, 25 Oktober 2017. Salah satu mobil konsep itu adalah Toyota Concept-i Series. TEMPO/Wawan Priyanto.
Toyota Concept-i
Toyota Concept-i adalah bagian tercanggih dari parade mobil Toyota selama penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020 dan Paralimpiade Tokyo 2020.
Concept-i berbentuk sedan futuristik dengan kapasitas empat penumpang, mengusung teknologi swakemudi yang dilengkapi kecerdasan buatan (artificial intellegent).
Mobil berkelir putih itu memiliki tugas ganda selama turnamen, sebagai armada operasional serta agen yang memperkenalkan fungsi maupun mobilitas masa depan kepada pengunjung, termasuk fitur kecerdasan buatan yang akan mengenali keinginan penumpangnya.