TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Crown 2.5 HV G-Executive menjadi mobil dinas menteri kabinet Joko Widodo - Ma'ruf Amin tidak dijual umum oleh PT Toyota Astra Motor (TAM). HV merupakan kode untuk Hybrid Vehicle pada Toyota Crown.
Total hanya 101 unit yang akan masuk ke Indonesia diekspor langsung dari negara asalnya Jepang.
PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku agen pemegang merek (APM) Toyota di Indonesia pun mengaku belum ada rencana meluncurkan mobil ke Indonesia untuk dijual umum.
Lantas, apakah mungkin mobil masuk ke Indonesia melalui Importir Umum? (IU)?
Direktur Pemasaran TAM, Anton Jimmi Suwandi mengatakan hal tersebut bisa saja terjadi. "Bisa saja sih," ujarnya kepada wartawan, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Namun Anton menegaskan untuk saat ini tidak ada satupun masyarakat Indonesia selain para menteri yang dapat membeli Toyota Crown 2.5 HV G-Executive.
"Ya kami harus minta maaf karena memang produk ini kami masukkan ke Indonesia bukan untuk konsumen umum dan ritel. Khusus untuk mobil dinas menteri," tuturnya.
Toyota Crown 2.5 HV G-Executive yang akan diberikan untuk para menteri diperkirakan masuk pada September mendatang. Anton tidak secara detil menjelaskan waktunya. Yang pasti setelah pelantikan, mobil Toyota Crown Hybrid sudah siap digunakan.
"Ya unitnya harus kami prepare juga. Total unitnya 101, total paketnya Rp 147 miliar termasuk servis dan lainnya," ujar Anton.
