TEMPO.CO, Jakarta - PT Solo Manufaktur Kreasi atau Esemka telah mengantongi surat lolos uji tipe kendaraan dari Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan untuk 12 jenis mobil Esemka per September 2019. Namun baru Esemka Bima dengan kubikasi mesin 1.200 cc dan 1.300 cc yang telah diproduksi massal dan telah resmi dilepas ke pasar pikap Indonesia.
Esemka Bima sendiri mulai diperkenalkan ke publik sebagai salah satu line up produk Esemka pada tahun 2011 atau satu tahun setelah PT Solo Manufaktur Kreasi didirikan sebagai Agen Pemegang Merek Esemka. Mobil jenis pikap ini dikembangkan bersamaan dengan mobil Esemka lainnya, yakni Rajawali R2 sebagai sebuah prototipe.
Baca Juga:
Delapan tahun kemudian (2019) Esemka Bima resmi diluncurkan ke pasar otomotif tanah air, bersaing di segmen kendaraan niaga ringan seperti Daihatsu Gran Max, Suzuki Carry, dan DFSK Super Cab. Adapun harga Esemka Bima 1.2L dan 1.3L dibanderol mulai Rp 95 juta, off the road.
Perjalanan panjang Esemka Bima dari 2011 hingga 2019 kerap mendapat kritikan karena dianggap hanya rebadge atau meniru basis rancang bangun suatu produk dan menjual ulang dengan perusahaan yang berbeda.
Namun, mobil pikap ini ternyata sudah menjadi kendaraan sehari-hari Dwi Budhi Martono sejak 2013. Dwi Budhi Martono adalah guru otomotif di SMK Negeri 2 Surakarta. "Saya termasuk salah satu inisiator mobil Esemka dulu. Tapi bukan berarti saya punya hak istimewa sehingga bisa punya surat-surat resminya seperti STNK dan BPKB," kata Budhi sambil menunjukkan selembar STNK mobil Esemka miliknya kepada Tempo di pabrik perakitan PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) di Boyolali Jumat 6 September.
Selanjutnya: Lebih dulu mana Esemka Garuda 1 atau Foday...
Berita Selanjutnya
Mengenal Mario Aji Pembalap Moto2
2 hari lalu
Artikel Terkait
Rekomendasi Artikel
Video Pilihan
Mobil Esemka Absen di IIMS 2024
19 Januari 2024
Tahun lalu merek mobil Esemka untuk pertama kalinya tampil di pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS).
Jokowi Sambut Investasi VinFast di Indonesia, Ini Perbedaannya dengan Esemka
16 Januari 2024
VinFast merupakan merek mobil dari perusahaan real estate ternama di Vietnam yang merambah bisnis otomotif. Esemka masih mengimpor dari Cina.
Prabowo Bicara Mobil dan Motor Buatan Indonesia, Begini Jejak Mobil Nasional Era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi
20 November 2023
Prabowo Subianto berjanji akan membuat mobil nasional jika terpilih. Mobnas sejak era Sukarno, Soeharto, hingga Jokowi sebut mobil Esemka.
Prabowo Janji RI Bakal Miliki Mobil Buatan Dalam Negeri
19 November 2023
Prabowo Subianto mengatakan bahwa jika dia diberi kepercayaan oleh rakyat, maka negara ini akan memiliki mobil produk dalam negeri
PEVS 2024 Undang Esemka untuk Meramaikan Pameran Kendaraan Listrik
12 November 2023
Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) mengundang Esemka untuk turut meramaikan pameran kendaraan listriknya.
Tak Diundang ke GIIAS 2023, Esemka Enggan Beri Komentar
15 Juli 2023
Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi memastikan tidak mengundang Esemka untuk ikut serta dalam pameran GIIAS 2023. Bagaimana tanggapan pihak Esemka?
Muncul di IIMS 2023, Esemka Absen di GIIAS 2023
26 Mei 2023
Merek mobil Esemka juga tidak mengikuti pameran otomotif PEVS 2023 dan GJAW 2023. Tak ada kontak dengan Gaikindo.
Empat Merek Baru Asal Cina Ikut GIIAS 2023
25 Mei 2023
Merek baru asal Cina yang ikut pameran otomotif GIIAS 2023 adalah Neta, Ora, Tank, dan Haval.
Mobil Cina Neta Bakal Tampil Perdana di GIIAS 2023
24 Mei 2023
Kabarnya mobil listrik Cina merek Neta akan hadir di Indonesia di bawah bendera Esemka.
Alasan Esemka Tak Ikut Pameran Kendaraan Listrik PEVS 2023
8 Mei 2023
Esemka membutuhkan perhitungan yang matang jika mengikuti PEVS 2023. Kesalahan bisa berdampak pada keuangan perusahaan.