TEMPO.CO, Jakarta - Toyota Astra Motor atau TAM menambah daftar mobil hybridnya di Indonesia dengan menghadirkan All New Toyota Corolla Altis Hybrid. Mobil ramah lingkungan ini akan bersanding dengan New Toyota Camry Hybrid, Alphard Hybrid, dan All New Toyota C-HR Hybrid.
Direktur pemasaran TAM, Anton Jimmi menyatakan bahwa kehadiran Corolla Altis di segmen hybrid diharapkan bisa menunjang penjualan mobil listrik di Indonesia. Adapun jumlah penjualan terlaris untuk mobil hybrid dari Toyota masih dipimpin Toyota C-HR Hybrid.
"Untuk sekarang, C-HR lumayan lah. Bulan lalu itu, ada (terjual) 50-60 unit. Angka itu lebih bagus dari C-HR Bensin (non elektrik) yang hanya laku 10-20 unit. Jadi rasanya komposisi 75 persen itu, baru ada untuk C-HR," ujar Anton di sela-sela peluncuran All New Corolla Altis, di kawasan SCBD, Kamis, 12 September 2019.
Menurut dia, adanya tren bagus dari mobil hybrid khususnya Toyota C-HR, salah satunya disebabkan oleh harga yang relatif murah atau kompetitif. Dulu, kata Anton harga mobil hybrid, berkisar antara Rp 800 - Rp 1 miliar lebih.
"Sekarang harganya sudah mulai masuk Rp500 jutaan. Jadi sudah mulai masuk ke kalangan menengah, atau mereka yang melek teknologi baru. Ya, mudah-mudahan ini tanda yang bagus untuk pasar mobil hybrid,"ujarnya.
Anton menambahkan bahwa capaian penjualan C-HR Hybrid sejatinya masih bisa lebih tinggi. Terlebih jika dealer-dealer Toyota di daerah lebih gencar mempromosikan mobil hybrid. Istilahnya, kata dia, aktivitas atau promosi Toyota C-HR Hybrid belum massif.
"Kalau lebih digencarkan lagi, ya mungkin bisa naik," ucap Anton.
Adapun harga Toyota C-HR Hybrid di Indonesia dibanderol mulai Rp523jutaan. Sementara untuk Corolla Altis Hybrid, yang disematkan sasis baru dengan platform Toyota New Global Architecture atau TNGA dibanderol Rp 566 jutaan.
