Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bakal Adu Cepat di Jakarta, Ini Spesifikasi Mobil Formula E

image-gnews
Mobil Formula E EQ Mercedes-Benz. (Mercedes-Benz)
Mobil Formula E EQ Mercedes-Benz. (Mercedes-Benz)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta akan menjadi tuan rumah ajang balap mobil listrik internasional yakni Formula E pada Juni 2020, setelah Gubernur Anies Baswedan berhasil bernegosiasi dengan pimpinan kompetisi tersebut di New York, Amerika Serkiat pada 13 Juli 2019.

Lantas seperti apa tampilan dan spesifikasi dari mobil-mobil balap bertenaga listrik itu?

Melirik dari situs resmi FIA Formula E, tampilan mobil mirip dengan mobil dari film superhero Batman atau yang disebut 'Batmobile'. Namun juga disebut lebih mirip dengan mobil F1 dengan konsep aerodinamis. Namun Desain mbil Formula E menggunakan desain berbeda dengan Formula 1, yang posisi bannya berada di bawah cangkang bodi. Penempatan roda seperti itu juga berfungsi mencegah turbulensi.

Tampilan depan mobil yang meruncing ke depan. Desain itu untuk mendukung aerodinamika, dan memudahkan pebalap yang berada di tengah melihat semua sisi jalan. Adapun ornamen sayap depan dan samping bodi untuk memberikan daya tekan ke bawah atau downforce yang mumpuni. Downforce juga dihasilkan dari ruang di bawah mobil sehingga posisi sayap belakang mobil Formula E bisa diletakkan lebih rendah ketimbang Formula 1.

Mobil yang juga disebut sebagai Formula E Gen 2 itu memiliki dimensi panjang sekitar 5,1 meter, lebar 1,7 meter, tinggi 1 meter, dan jarak antar-roda (wheelbase) 3.1 meter, dengan bobot 900 kg termasuk di dalamnya berat baterai 385 kg.

Ada dua mode berkendara pada Formula E Gen 2, yakni race mode yang mampu menghasilkan tenaga hingga 265 hp, dan mode maximum power yang bisa menyemburkan tenaga lebih besar lagi hingga 335 hp. Selain itu ada juga aatack mode di mana pebalap bisa meningkatkan kecepatan di area tertentu.

Mobil dapat mencapai kecepatan maksimum hingga 250 km/jam, dan mampu berlari dari o-100 km dalam waktu 2,8 detik.

Desain mobil Formula E menggunakan desain berbeda dengan Formula 1, yang posisi bannya berada di bawah cangkang bodi. Penempatan roda seperti itu juga berfungsi mencegah turbulensi.

Untuk posisi baterainya berada di bagian dalam cangkang bodi bersasis monokok. Ketahanan baterai menjadi kunci dalam uji ketangguhan mobil listrik ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baterai kemudian mengkonversikan daya ke motor listrik yang terhubung pada roda. Para peserta balap yang terdiri dari pabrikan otomotif diberikan kebebasan untuk mendesain penempatan inverter dan motor listrik seoptimal mungkin untuk menghasilkan kecepatan.

Sistem pengereman mobil ini menggunakan brake by wire (BBW) yang diaplikasikan hanya pada ban belakang, mekanismenya menggunakan pedal yang diinjak pembalap.

Dengan kecanggihan teknologi electronic control unit (ECU), komputer akan membaca tekanan pada pedal rem kemudian mendistribusikan perintah kepada rem untuk menyeimbangkan roda belakang. Teknologi ini diklaim lebih memudahkan pembalap. Untuk rem pada roda depan diaplikasikan fleksibel oleh tim, sesuai dengan kondisi lintasan, basah atau kering.

Dalam kompetisi ini menggunakan ban Michelin yang bertindak sebagai sponsor. Sedangkan suspensi juga diserahkan kepada tim untuk memilih satu kali pada setiap balapan, apakah menggunakan suspensi lembut, sedang atau keras.

Pada ajang yang diselenggarakan sejak 2014/2015 ini, balapan mempunyai durasi 45 menit ditambah satu lap, dengan sebelumnya ada 2 sesi latihan dan kualifikasi. Untuk perolehan poin, menggunakan sistem yang telah diatur FIA yakni hanya 10 pembalao terdepan yang berhak atas poin dengan urutan 25-18-15-12-10-8-6-4-2-1.

Saat ini produsen otomotif yang terlibat dalam Formula E antara lain Nissan (Jepang), Mahindra (Suzuki India), Nio (Cina), Jaguar-Panasonic (Inggris), Mercedes-Benz EQ (Jerman) Venturi (Monaco), AUDI (Jerman), BMW (Jerman), DS Tech (Cina), HWA (Jerman), GEOX Dragon (AS), dan Virgin (Inggris), dan tim baru Tah Heuer Porsche FE Team (Prancis).

Balap Formula E juga banyak diikuti pembalap top yang pernah berkiprah di Formula 1 seperti Felipe Massa, Stoffel Vandoorne, Sebastien Buemi, dan eks pembalap Formula 2. 

 
 
Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Porsche 99X Electric Juara di Formula E Meksiko 2024

15 Januari 2024

Mexico City E-Prix 2024, Pascal Wehrlein Buka Musim di Podium Kemenangan. 13 Januari 2024. (Foto: Porsche)
Porsche 99X Electric Juara di Formula E Meksiko 2024

Tim Porsche 99X Electric berhasil menjuarai FIA Formula E Meksiko 2024 setelah Pascal Wehrlein keluar sebagai pembalap tercepat.


Tak Ada Lagi Formula E dan WSBK di Indonesia Pada 2024, Ini Alasannya

3 Januari 2024

Porsche 99X Electric, Pascal Wehrlein Formula E Jakarta E-Prix 2023 hanya finis posisi 6 di seri ke 11. Minggu, 4 Juni 2023. (Foto: Porsche)
Tak Ada Lagi Formula E dan WSBK di Indonesia Pada 2024, Ini Alasannya

Formula E dan World Superbike Championship (WSBK) tak diselenggarakan di Indonesia pada 2024. Berikut alasannya dan profil balapan ini.


Kaleidoskop 2023: Heru Budi Aspal Trotoar Simpang Santa, Ruko di Pluit Serobot Jalan, Dua Balapan Formula E

29 Desember 2023

Penampakan trotoar di Simpang Santa, Jakarta Selatan yang diaspal menjadi jalan raya. TEMPO/Ami Heppy
Kaleidoskop 2023: Heru Budi Aspal Trotoar Simpang Santa, Ruko di Pluit Serobot Jalan, Dua Balapan Formula E

Kaleidoskop 2023 merangkum berbagai peristiwa metropolitan di Jabodetabek sepanjang tahun 2023. Bagian ke 3 dari 4 tulisan.


Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

20 Desember 2023

Bacapres Anies Baswedan berkunjung ke kediaman mantan Wapres Jusuf Kalla (JK) di Jalan Brawijaya Raya, Jakarta Selatan, Sabtu, 7 Oktober 2023. Foto/istimewa
Alasan Jusuf Kalla Dukung Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar

Jusuf Kalla mengungkap alasannya mendukung pasangan capres dan cawapres Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar.


Sekda DKI Masih Mengkaji soal Dicoretnya Formula E Jakarta 2024

9 November 2023

Porsche 99X Electric, Pascal Wehrlein Formula E Jakarta E-Prix 2023, Minggu, 4 Juni 2023. (Foto: Porsche)
Sekda DKI Masih Mengkaji soal Dicoretnya Formula E Jakarta 2024

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono masih terus melakukan kajian terkait dicoretnya Formula E Jakarta pada kalender musim depan.


Bos Jakpro Usul Balap Formula E Jakarta 2024 Digelar pada 2025

8 November 2023

Penumpukan penonton Formula E Jakarta di pintu keluar usai Race 2, Minggu, 4 Juni 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
Bos Jakpro Usul Balap Formula E Jakarta 2024 Digelar pada 2025

Direktur Utama PT Jakpro mengusulkan pelaksanaan balap Formula E Jakarta mundur setahun, yaitu pada 2025.


Jakarta Dicoret Dari Tuan Rumah Formula E 2024, Sekda DKI Masih Lakukan Kajian

8 November 2023

Porsche 99X Electric, Pascal Wehrlein Formula E Jakarta E-Prix 2023, Minggu, 4 Juni 2023. (Foto: Porsche)
Jakarta Dicoret Dari Tuan Rumah Formula E 2024, Sekda DKI Masih Lakukan Kajian

FIA beralasan penghapusan Formula E Jakarta tahun depan dilakukan karena jadwalnya bertabrakan dengan Pemilu 2024.


Top Metro: Fakta Jakarta Dicoret dari Kalender Formula E 2024, Kesaksian Faisal Basri soal Luhut Binsar

31 Oktober 2023

Pembalap tim Maserati MSG Racing Maximilian Gunther (depan) diikuti pembalap tim Avalanche Andretti Jake Dennis  saat balapan Formula E 2023 Jakarta seri ke-11 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Ahad, 4 Juni 2023. ANTARA/M Risyal Hidayat
Top Metro: Fakta Jakarta Dicoret dari Kalender Formula E 2024, Kesaksian Faisal Basri soal Luhut Binsar

Berita Top 3 Metro kemarin membahas tentang fakta Formula E Jakarta 2024, pria tewas di Bekasi dengan luka tembak, dan kesaksian Faisal soal Luhut.


3 Fakta DKI Jakarta Dicoret Jadi Tuan Rumah Formula E 2024

31 Oktober 2023

Pembalap tim Maserati MSG Racing Maximilian Gunther (tengah) bersama pembalap tim Avalanche Andretti Jake Dennis (kiri) dan pembalap tim Jaguar TCS Racing Mitch Evans (kanan) mengangkat pialanya seusai balapan Formula E 2023 Jakarta seri ke-11 di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Jakarta, Ahad, 4 Juni 2023. Maximilian Gunther menjadi pemenang seusai menyelesaikan balapan dengan catatan waktu 44 menit 57,285 detik disusul posisi kedua pembalap tim Avalanche Andretti Jake Dennis (45 menit 00,107 detik) dan pembalap tim Jaguar TCS Racing Mitch Evans (45 menit 15,763 detik). ANTARA/M Risyal Hidayat
3 Fakta DKI Jakarta Dicoret Jadi Tuan Rumah Formula E 2024

Federasi Automobil Internasional atau FIA beralasan penghapusan Formula E Jakarta dilakukan karena jadwalnya bertabrakan dengan Pemilu 2024.


Top 3 Metro: Temuan Mayat Bapak-Anak Membusuk di Koja, Fakta Penting Kasus Petugas Imigrasi Diduga Dilempar dari Lantai 19

30 Oktober 2023

Rumah HR, seorang pria berusia 50 tahun yang ditemukan tewas bersama balitanya, AQ, yang berusia 2 tahun, Ahad, 29 Oktober 2023. Jasad mereka ditemukan pada hari Sabtu usai sebelumnya tercium bau busuk dari dalam rumah di Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Top 3 Metro: Temuan Mayat Bapak-Anak Membusuk di Koja, Fakta Penting Kasus Petugas Imigrasi Diduga Dilempar dari Lantai 19

Kasus temuan mayat bapak-anak di Koja itu, belum diketahui penyebab dan sudah berapa lama mereka meninggal namun ibu dan anak sulung masih hidup.