TEMPO.CO, Atsugi - Manajer Senior Operasi Electric Vehichle Nissan Ryusuke Hayashi optimistis era mobil listrik akan datang dan menjadi pilihan masyarakat. Musababnya, selain hemat bensin mobil listrik bisa berfungsi sebagai tenaga listrik cadangan.
"Kapasitas mobil listrik kami 62 kilowatt itu bisa untuk menghidupi rumah selama empat hari," ujarnya di kantornya, Jumat, 25 Oktober 2019. Hitungan Hayashi, rata-rata penggunaan listrik harian rumah tangga di Jepang ada di kisaran 10-15 ribu watt.
"Makin rendah kapasitasnya tentunya akan lebih lama durasinya," kata Hayashi. Adapun kapasitas 62 kilowatt bisa juga untuk mengisi 6.200 unit telepon selular dan 100 komuter lift di gedung bertingkat 43.
Menurutnya, fungsi sampingan mobil listrik sebagai "power bank" akan memberikan nilai tambah signifikan kepada mobil listrik. "Berbicara jika terjasi bencana juga, listrik akan pulih lebih dahulu ketimbang layanan pompa bensin," katanya.
Nissan sendiri sudah menjual lebih dari 400 ribu unit mobil listrik Leaf. Dalam waktu dekat Leaf generasi kedua akan dijual secara global. Nissan Indonesia juga telah menkonfirmasi Nissan Leaf generasi 2 bakal masuk pasar Indonesia tahun 2020 mendatang.
ANDI IBNU (ATSUGI)