TEMPO.CO, Sukabumi - Pikap Isuzu Traga akan diekspor ke sejumlah negara di Asia Tenggara. Filipina akan menjadi negara pertama disusul negara lain, termasuk Vietnam.
"Kami akan melakukan ekspor untuk Isuzu Traga pada 12 Desember nanti,"ujar GM Marketing Isuzu Astra Indonesia, Attias Asril, Rabu, 13 November 2019.
Proses launching ekspor rencananya akan dimulai dari pabrik di kawasan Karawang, 12 Desember 2019. Dari Karawang, Isuzu Traga akan dikirim ke Filipina dan sejumlah negara lain di Asia Tenggara.
Pikap medium dengan kubikasi mesin 2.499 cc ini diekspor dengan konfigurasi sesuai permintaan negara tujuan. Jadi meskipun diproduksi di Indonesia, produk yang diekspor memiliki perbedaan yang dipasarkan di Tanah Air.
Isuzu Traga di pasar domestik sendiri mengalami pertumbuhan positif sejak diluncurkan April 2018 lalu. DKI Jakarta dan Surabaya menjadi daerah dengan penyerapan terbanyak pikap dengan harga Rp 200 jutaan tersebut. "Lebih dari 40 persen di Jabodetabek," ujarnya.
Sebelumnya Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Ernando Demily menyatakan bahwa suksesnya produk tersebut sejalan dengan penerimaan yang baik dari konsumen. Dia mengklaim pikap yang dirakit di ini sesuai dengan kebutuhan pasar saat ini.
Sepanjang Januari-Agustus 2019, penjualan pikap Isuzu mencapai 4.124 unit, tumbuh 84,35 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Produk pikap medium mereka terjual paling laris, khususnya di kota-kota besar.