TEMPO.CO, Jakarta - Banjir Jakarta menyebabkan banyak kerusakan. Satu di antaranya adalah mobil yang terendam banjir. Beberapa video amatir warga diposting di sosial media memperlihatkan mobil-mobil hanyut terseret arus banjir.
Hingga hari ketiga banjir, Garda Oto mengklaim telah mengevakuasi puluhan unit mobil waga yang terendam banjir. “Saat ini baru puluhan unit mobil konsumen yang berhasil dievakuasi,” kata Senior Vice President of Communication, Event, & Service Management Asuransi Astra, Laurentius Iwan Pranoto, kepada Tempo, Jumat, 3 Januari 2020.
Ia mengklaim permintaan untuk evakuasi yang masuk sudah mencapai ratusan. “Kami akan coba langsung survey di lokasi. Paling tidak keluar surat perintah kerja untuk ke bengkel sehingga bisa langsung didistribusikan dan tinggal menunggu giliran dievakuasi,” ujar dia.
Garda Oto, lanjut dia, sudah melakukan koordinasi dengan bengkel rekanan, baik umum maupun agen pemegang merek, untuk penanganan korban banjir. “Merek sudah sudah siap terima unit dari Garda Oto,” kata dia.
Iwan mengingatkan kepada konsumen asuransi Garda oto yang mobilnya kebanjiran untuk memeriksa polis asuransi mereka. Apakah di dalamnya terdapat klausul tambahan untuk perlindungan terhadap banjir atau tidak. Jika sudah dilengkapi dengan asuransi untuk banjir, maka konsumen tidak perlu khawatir karena mobilnya akan ditanggung oleh asuransi.