TEMPO.CO, Jakarta - Wuling Motors Indonesia mencatat total penjualan wholesales sebanyak 22.343 unit mobil sepanjang Januari-Desember 2019. Dari angka itu, Wuling Almaz menjadi kontributor penjualan dengan capaian 9.743 unit. Disusul Wuling Confero (9.137 unit), Wuling Cortez (3.160 unit), dan Wuling Formo (303 unit).
Media Relation Wuling Motors Indonesia, Brian Gomgom, mengatakan bahwa penjualan sepanjang 2019 mengalami pertumbuhan positif dibandingkan 2018 sebesar 17.002 unit. “Capaian 2019 positif untuk Wuling Motors di tengah lesunya penjualan otomotif secara nasional,” kata Gomgom kepada Tempo, Jumat, 2020.
Dari data yang diperoleh Tempo, penjualan wholesales Wuling Motors Indonesia pada Desember 2019 mencapai 4.612 unit. Angka ini melonjak lebih dari dua kali lipat dibanding penjualan November 2019 sebanyak 1.948 unit.
Peningkatan terbesar terjadi pada Almaz, dari 726 unit (November) menjadi 2.314 unit (Desember). Wuling Confero juga mencatat peningkatan penjualan yang signifikan, dari 820 unit (November) menjadi 1.909 unit (Desember).
Sementara itu, Wuling Motors Indonesia juga mencatat total ekspor untuk Wuling Almaz sebanyak 2.678 unit sepanjang 2019. Seperti diketahui, Wuling Almaz buatan pabrik Wuling di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, perdana diekspor ke Thailand dan Fiji dengan merek Chevrolet Captiva. Ekspor perdana dilakukan pada 25 September 2019.
Penjualan Wuling Motors di Indonesia:
| 2017 | 2018 | 2019 |
| 5.050 | 17.002 | 22.343 |
Ekspor 2019:
2.678 unit (Wuling Almaz/Chevrolet Captiva)
