TEMPO.CO, Jakarta - Mitsubishi mengumumkan Outlander PHEV segera dicangkokkan mesin yang lebih besar begitu pula dengan baterai lithium-ionnya lebih besar. Berdasarkan laporan baru dari AutoGuide.com, Outlander PHEV akan menggunakan mesin empat silinder 2.4 liter yang menghasilkan 126 tenaga.
Jumlah tenaga kuda mesin baru ini sebelumnya menjadi misteri. Mesin akan berpasangan dengan dua motor listrik yang menghasilkan 93 hp (69 kW). Baterai bertambah kapasitas dari baterai 12,0 kilowatt-jam menjadi 13,8 kilowatt-jam. Jarak jangkauan mobil listrik meningkat dari 35 kilometer PHEV saat ini.
Mitsubishi berupaya memberi pembaruan pada SUV yang signifikan. Model saat ini debut pertama kali di dunia pada 2014, yang terjadi dua tahun sebelum Mitsubishi bergabung dengan Alinsi Renault-Nissan. Sheesh.
Rumor menunjukkan Outlander baru akan naik pada platform yang sama dengan Nissan Rogue yang berarti Outlander akan memiliki dimensi lebih bongsor tampilannya pun disebut-sebut punya kemiripan dengan konsep Mitsubishi Engelberg Tourer. Mitsubishi mengklaim bahwa desain motor kembar konsepnya dapat menghasilkan jarak tempuh listrik sejauh 69 km, yang hampir dua kali lipat jangkauan SUV saat ini.
Hingga kini belum jelas kapan Outlander PHEV generasi baru akan memulai debutnya. Namun prediksinya Outlander bisa hadir akhir tahun ini atau tahun depan.
MOTOR1