Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

5 Langkah Agar Kabin Mobil yang Terendam Banjir Tak Bau Apek

Reporter

Warga melintas disamping mobil yang hancur akibat terseret banjir di Perumahan Pondok Gede Permai, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 2 Januari 2020. Banjir diakibatkan meluapnya sungai Cikeas dan banyak sampah yang menumpuk disekitar sungai. TEMPO/Ahmad Tri Hawaari
Warga melintas disamping mobil yang hancur akibat terseret banjir di Perumahan Pondok Gede Permai, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 2 Januari 2020. Banjir diakibatkan meluapnya sungai Cikeas dan banyak sampah yang menumpuk disekitar sungai. TEMPO/Ahmad Tri Hawaari
Iklan

TEMPO.CO, JakartaBanjir berulang kali menggenang kawasan Jakarta dan sekitarnya. Diantara korban dari banjir adalah kendaraan yang tidak sempat diselamatkan. Bagian mesin, kelistrikan dan kabin akan menjadi fokus dari perbaikan.

Jika dua masalah utama sudah teratasi yaitu mesin dan kelistrikan, maka kabin menjadi pekerjaan ketiga. Kabin yang terkena air banjir akan mengakibatkan bau apek dan tidak sedap. Seperti dikutip laman Suzuki, ada sejumlah langkah untuk mengembalikan kabin menjadi lebih nyaman:

1. Lepas seluruh komponen yang ada di kabin, seperti jok dan karpet mobil. Komponen-tersebut harus segera dibersihkan lalu dikeringkan.

2. Pastikan jok benar-benar kering. Untuk itu, lepas busa jok mobil beserta kain pelapis lalu diperas terlebih dahulu. Untuk mengeringkan jok akan membutuhkan kesabaran ekstra dan biasanya akan memakan waktu sekitar dua minggu dengan dijemur di bawah sinar matahari langsung. Tidak ada cara yang lebih cepat? Tidak ada karena dalam mengeringkan jok mobil, tidak disarankan menggunakan alat pengering apapun, termasuk hair dryer.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

3. Jemur kedua sisi karpet mobil supaya kering maksimal. Lepas terlebih dulu lembaran-lembaran peredam pada karpet dasar , dibersihkan, lalu lanjut dikeringkan. Bersihkan karpet sebaiknya dengan semprotan khusus dan untuk beberapa jenis karpet yang lebih padat, umumnya harus memakai sikat untuk membersihkannya.

4. Jika bagian plafon juga terendam banjit, ada dua pilihan untuk solusinya. Pertama, langsung ganti dengan yang baru. Lalu yang kedua, mempertahankan plafon lama tapi biasanya hasilnya akan kurang maksimal. Kenapa? Karena biasanya lem pada plafon mobil cuma sekali pakai dan sekali tempel. Jika memakai jenis lem yang beredar di pasaran, biasanya hasilnya pengeleman kurang kuat, khususnya untuk jangka panjang.

5. Bau tidak sedap pada interior juga bisa diakibatkan oleh saluran AC mobil yang terkena air banjir. Umumnya terkena pada saluran distribusi AC mobil yang untuk bagian bawah dan ke bagian belakang. Komponen saluran AC menempel pada dek mobil, sehingga sangat bisa terkena air banjir. Untuk hasil maksimal lakukan pembersihan saluran AC mobil ini secara menyeluruh dengan membongkar dan membersihkan semua komponen AC mobil.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Cegah Banjir di Kedoya Selatan, Pemkot Jakbar Bersih-bersih Saluran Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kedoya Utara, Jakarta, Ahad, 21 Februari 2021. Curah hujan tinggi diperkirakan akan terus melanda berbagai wilayah di Indonesia hingga akhir Februari 2021 atau awal Maret 2021. ANTARA/Muhammad Adimaja
Cegah Banjir di Kedoya Selatan, Pemkot Jakbar Bersih-bersih Saluran Kali Pesanggrahan

Pemkot Jakarta Barat menggelar aksi bersih-bersih saluran air untuk mencegah banjir di kawasan Kedoya Selatan.


Genangan Bertahun-tahun di Jalan Raya Ceger, Kapan Pemkot Tangsel Mau Perbaiki Selokan yang Mampet?

5 hari lalu

Warga Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan menagih janji Pemkot Tangsel yang tidak kunjung membenahi drainase di Jalan Raya Ceger. Hingga saat ini, Rabu 24 Mei 2023 jalan tersebut masih tergenang. TEMPO/Muhammad Iqbal
Genangan Bertahun-tahun di Jalan Raya Ceger, Kapan Pemkot Tangsel Mau Perbaiki Selokan yang Mampet?

Hingga kini tak terlihat langkah Pemkot Tangsel memperbaiki selokan yang mampet di Jalan Raya Ceger. Bikin genangan bertahun-tahun tak tuntas.


Daftar 5 Kelurahan Terbaik DKI 2023, Balimester Turunkan Stunting dari 7 Anak Jadi 0

6 hari lalu

Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Kepala  BKKBN Hasto Wardoyo menghadiri acara Sosialisasi Cegah Stunting dan Wawasan Kebangsaan di Kelurahan Kali Baru, Cilincing, Jakarta Utara pada Selasa, 7 Februari 2023. TEMPO/Ami Heppy S
Daftar 5 Kelurahan Terbaik DKI 2023, Balimester Turunkan Stunting dari 7 Anak Jadi 0

Kelurahan Balimester, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, sukses masuk lima besar kelurahan terbaik dalam menekan angka stunting pada 2023.


Prediksi Cuaca Hari Ini, Hujan Absen di Kota Besar di Pulau Jawa?

7 hari lalu

Ilustrasi Ramalan Cuaca. fishershypnosis.com
Prediksi Cuaca Hari Ini, Hujan Absen di Kota Besar di Pulau Jawa?

BMKG Sebut kisaran suhu udara hari ini bisa serendah 19 derajat di Bandung. Simak prediksi cuaca hari ini selengkapnya.


4 Wilayah di Tangerang Selatan Tergenang Banjir, dari Pamulang hingga Setu

9 hari lalu

Kondisi banjir di Perumahan Vila Pamulang, Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Sabtu siang 16 Juli 2022. TEMPO/ADE RIDWAN
4 Wilayah di Tangerang Selatan Tergenang Banjir, dari Pamulang hingga Setu

Hujan deras yang melanda wilayah Kota Tangerang Selatan, Minggu, 21 Mei 2023 ini membuat sejumlah wilayah tergenang banjir.


Formula 1: Nyck de Vries Ceritakan Kondisi Banjir di Emilia Romagna

9 hari lalu

Nyck De Vries dalam kualifikasi Formula 1 di Monza, Italia, 10 September 2022. REUTERS/Massimo Pinca
Formula 1: Nyck de Vries Ceritakan Kondisi Banjir di Emilia Romagna

Pembalap Formula 1 Nyck de Vries menceritakan apa yang terjadi di Emilia Romagna dalam beberapa hari terakhir.


Formula 1: Ferrari Donasikan Rp 16 Miliar untuk Korban Banjir Emilia Romagna

9 hari lalu

Charles Leclerc kembali dominasi pole position di F1 Azerbaijan 2023. (Foto: Scuderia Ferrari)
Formula 1: Ferrari Donasikan Rp 16 Miliar untuk Korban Banjir Emilia Romagna

Tim pabrikan Ferrari dilaporkan memberikan donasi sebesar 1 juta euro atau setara dengan Rp 16 miliar kepada korban banjir Emilia Romagna, Italia.


Max Verstappen dan Lewis Hamilton Setuju Formula 1 Emilia Romagna Dibatalkan

12 hari lalu

Max Verstappen dan timnya merayakan kemenangan balapan dan kejuaraan dunia di F1 GP Abu Dhabi, Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Ahad,12 Desember 2021. Balapan ini diwarnai persaingan sengit antara Verstappen dan Hamilton serta drama di lima putaran terakhir. REUTERS/Ahmed Jadallah
Max Verstappen dan Lewis Hamilton Setuju Formula 1 Emilia Romagna Dibatalkan

Sejumlah pembalap, termasuk Max Verstappen dan Lewis Hamilton, juga setuju dengan keputusan pembatalan Formula 1 Emilia Romagna.


Banjir Italia Tewaskan 9 Warga dan Batalkan Grand Prix Formula 1

12 hari lalu

Sebuah helikopter terbang di atas paddock balap Motor-Imola yang ditutup, saat permukaan sungai Santerno naik karena hujan lebat, menjelang Grand Prix Emilia Romagna akhir pekan, di Imola, Italia, 17 Mei 2023. REUTERS/Jennifer Lorenzini
Banjir Italia Tewaskan 9 Warga dan Batalkan Grand Prix Formula 1

Sembilan orang tewas dan ribuan orang dievakuasi saat hujan deras melanda wilayah Emilia-Romagna utara Italia, memicu banjir dan tanah longsor


Siklon Mocha Kekuatan Super: Panas di Indonesia, 400 Orang Tewas di Myanmar?

12 hari lalu

Ilustrasi Siklon Tropis. Kredit: ANTARA Foto
Siklon Mocha Kekuatan Super: Panas di Indonesia, 400 Orang Tewas di Myanmar?

Siklon Mocha memasuki wilayah pesisir Myanmar dan Bangladesh dengan kecepatan angin lebih dari 217 km per jam. Sapu daerah berpopulasi 5,4 juta orang.