TEMPO.CO, Jakarta - Head of Marketing Suzuki Indomobil Sales atau SIS, Donny Saputra menilai jika pasar City Car di Tanah Air pada 2020 tak akan berbeda jauh dari tahun lalu. Stimulus produk dengan inovasi atau penyegaran menjadi salah satu kunci agar penjualan bisa lebih baik.
"City Car ada pergerakan, tapi masih sama dengan tahun kemarin. Gak ada yang beda,"ujar Donny di Bogor, Selasa, 11 Februari 2020.
Menurutnya, pasar baru bisa tumbuh karena tiga aspek. Pertama kata dia, ada stimulus dari sektor regulasi, produk, dan kondisi ekonomi yang sehat.
"Mulai tahun kemarin sudah dilakukan stimulus produk oleh kompetitor. Namun dari sisi regulasi tidak ada hal baru,"ujarnya.
Terkait stimulus produk, SIS yang menyediakan Suzuki Ignis di pasar City Car tidak menutup kemungkinan menghadirkan penyegaran pada tahun 2020. Apalagi di sejumlah negara, mobil yang pernah menjadi raja City Car di Indonesia pada tahun 2018 ini sudah merilis facelift dalam berbagai desain. Terbaru, bahkan sudah bermesin hybrid.
"Yah tunggu saja informasi dari kami. Yang jelas kita juga masih jualan model yang ada, makannya tungguin informasi," ucap Donny menanggapi pertanyaan terkait facelift Ignis di Tanah Air.
Sebagai tambahan, segmen City Car di Indonesia masih didominasi oleh Honda Brio RS. Merujuk data whole sales Gaikindo, produk jagoan Honda itu bahkan unggul tiga kali lipat dari Suzuki Ignis. Ignis membukukan penjualan 5.138 unit sedangkan Brio RS dengan 15.685 unit.