TEMPO.CO, Jakarta - Triumph Rocket 3 mencetak raihan akselerasi hingga 100 kilometer per jam atau tepatnya 60 mil per jam. Meluncur di Cartagena, Spanyol Oktober lalu, Rocket 3 prototipe mampu meraih kecepatan 100 km per jam hanya dalam 2,73 detik. Sayangnya, Rocket 3 belum memiliki pesaing yang setara sebagai pembanding. Ketika diadu dengan supercar puluhan miliar memang masih kalah.
Test driver memberikan komentar dalam sebuah pernyataan: "Sangat menyenangkan untuk mencoba akselerasi yang benar-benar luar biasa ini. Sulit untuk menggambarkan apa yang mampu dilakukan oleh motor ini. Rocket 3 R telah dipersiapkan dengan baik dan saya merasa sangat percaya diri. Pada awal upaya pertama yang kami lakukan, saya merasa bahwa akselerasinya sangat kuat dan kami akan berhasil. Rocket 3 R berakselerasi dengan sempurna dan kondisi lintasan maupun cuaca sangat ideal.”
Agar sesuai dengan aturan lintasan balap, spion dan braket plat sepeda motor dilepas, tetapi selain itu masih dalam spek standar sehingga masih sama dengan motor bawaan.
Paul Stroud, Chief Commercial Officer Triumph, mengatakan: Triumph bisa menunjukkan performa yang luar biasa. "Dengan rekor akselerasi Triumph baru yang diraih oleh Rocket 3 R, kami kembali memasuki wilayah yang belum dipetakan karena belum pernah ada sepeda motor Triumph mencapai akselerasi yang luar biasa. Tujuan kami adalah untuk menampilkan performa luar biasa dari triple powerplant 2.500cc Rocket yang unik,” ujarnya.
TRiumph Rocket 3 memiliki bobot yang lebih berat dari generasi sebelumnya, wheelbase panjang dan torsi 163 lbft yang menghentak. Namun motor memiliki akselerasi yang bisa diandalkan. Dalam pengetesan ini, Triumph menggunakan ban Avon.
Chief Engineer Stuart Wood mengatakan: "Rekor tidak akan mungkin terjadi tanpa mitra kami, Avon telah menjadi mitra ban kami untuk proyek Rocket 3 dan memastikan cengkeraman dan stabilitas yang diperlukan. Ban Avon Cobra Chrome yang sudah digunakan pada Rocket 3 dikembangkan khusus untuk model ini dan menawarkan cengkeraman yang luar biasa dan daya tahan yang luar biasa. ”
BENNETTS